Tingkat pengetahuan mahasiswa klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti tentang hepatitis 8 dan pencegahannya
S alah satu penyakit radang hati (Hepatitis) yang paling berbahaya adalah hepatitis B, penyakit ini disebabkan oleh virus yang dinamakan VHB(Virus Hepatitis B) yang menyerang organ hati. Akibat dari infeksi virus ini adalah kerusakan hati berupa Chirrhosis hati dan karsinoma hepatoseluler atau kanker hati, sehingga dapat menyebabkan kematian. Mahasiswa klinik sebagai tenaga medis merupakan salah satu dari kelompok yang beresiko tinggi tertular penyakit Hepatitis B, mengingat ruang lingkup kerjanya yang selalu berhubungan dengan saliva dan darah pasien yang merupakan salah satu bahan infeksius yang dapat menularkan Hepatitis B. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa klinik FKG Usakti terhadap penyakit Hepatitis B serta pencegahan penularannya. Sampel adalah mahasiswa klinik FKG Usakti yang berjumlah 70 responden yang diambil secara purposive dari seluruh mahasiswa klinik FKG Usakti pada tahun 2003. Hasil diperoleh dari jawaban kuisioner dan digambarkan dengan menggunakan tabel distibusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan dasar mahasiswa klinik FKG Usakti mengenai virus Hepatitis B pada kategori cukup (67,9%) dan tingkat pengetahuan mahasiswa klinik FKG Usakti tentang cara pencegahan penularan virus Hepatitis B juga pada kategori cukup (51,4%). Pada kesimpulannya tingkat pengetahuan mahasiswa klinik FKG Usakti tentang Hepatitis B serta pencegahan penularannya adalah pada kategori cukup (47,1%). Sebagai saran adalah perlunya meningkatkan motivasi mahasiswa klinik FKG Usakti untuk mencari informasi lebih mendalam tentang hepatitis B serta untuk menghimbau pihak fakultas untuk mempertegas penerapan peraturan kontrol infeksi.
O ne of the most dangerous hepatoinflamatory disease (Hepatitis) in the world is Hepatitis B. It is caused by HBV (Hepatitis B Virus) which attacked hepar. This virus is capable to diliver damage of hepar which are chirrhosis and hepatocelluler carsinoma and leeds to death. The clinical students as medical \NOrkers are one of the high risk group which can be infected by Hepatitis B due to their work environment that is related to physical contact 'Nith saliva and blood which are mediator to trasfer Hepatitis B. This research is intended to measure the knowledge level of the clinical students of dentistry about Hepatitis B and its prevention. Samples are purposive sampled from 70 clinical students in year 2003 and data is collected from questionnaire which subsequently described by using distribution table. The result indicates that the knowledge level of Dentistry University clinical students of Hepatitis Bare in the medium level (67,9%) and the knowledge level of Dentistry University clinical students of Hepatitis B prevention are also in the medium level (51,4%). In conclussion the knowledge level of Dentistry University clinical students of hepatitis Band its prevention are in the medium level (47,9%). It may be caused by lack of information about the disease and its prevention and also about it infiltration mechanism. As suggestion is for Dentistry University clinical students to motified themselves to look more further information about hepatitis B and suggestion for the faculty is to bottom lined the realization of the infection control rules.