Hubungan pengetahuan menstruasi dengan tindakan kebersihan perorangan saat menstruasi pada siswi smp x
P engetahuan menstruasi merupakan faktor penting dalam menentukan tindakan kebersihan perorangan pada saat menstruasi. Rendahnya pengetahuan menstruasi akan memungkinkan perempuan tidak berperilaku higienis pada saat menstruasi. Kebersihan perorangan yang kurang akan menimbulkan masalah-masalah kesehatan reproduksi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan menstruasi dengan tindakan kebersihan perorangan saat menstruasi.METODEJenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain cross-sectional. Responden yang diteliti berupa siswi SMPN 11 BSD-Tangerang yang sudah mengalami menstruasi dan dilaksanakan pada bulan Oktober – November 2015. Variabel diteliti dengan menggunakan kuesioner yang berasal dari jurnal Nigeria, Nepal dan India dan sudah diujikan pada 10 orang responden dan dianalisis menggunakan SPSS 21.0. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-square. Analisis diolah dengan program SPSS 21.0HASILDari jumlah sampel yang diteliti yaitu 125 responden didapatkan hasil berdasarkan distribusi karakteristik subjek penelitian, sebagian besar siswi berusia 14 tahun (76,8%), tingkat pendidikan SMP kelas 9 (100%), usia saat menarche ≤11 tahun (50,4%), mempunyai pendapatan >UMR (68,8), mendapatkan sumber informasi tentang menstruasi berasal dari ibu (70,4%). Prevalensi responden yang memiliki pengetahuan yang tinggi tentang menstruasi sebesar 88,0% serta memiliki tindakan kebersihan perorangan saat menstruasi yang baik sebesar 64,8%. Terdapat hubungan antara pengetahuan menstruasi dengan tindakan kebersihan perorangan saat menstruasi dengan nilai p-value adalah 0.015(p≤0.05).KESIMPULANTerdapat hubungan antara pengetahuan menstruasi dengan tindakan kebersihan perorangan saat menstruasi
K nowledge of menstruation is an important factor in determining the action personal hygiene during menstruation. Lack of knowledge about menstruation will enable women can't behave hygiene during menstruation. The less of Personal hygiene will cause reproductive health problems. The purpose of this study was to determine the relationship of the menstrual knowledge with personal hygiene measures during menstruation.METHODThis type of research is observational analytic cross-sectional design. Respondents were studied in the form of SMPN 11 BSD-Tangerang already menstruating and was conducted in October-November 2015. The variables studied using a questionnaire derived from the journal Nigeria, Nepal and India and has been tested on 10 respondents and analyzed using SPSS 21.0. The data were analyzed using univariate and bivariate using Chi-square test. Analysis processed with SPSS 21.0RESULTThe number of samples studied were 125 respondents is obtained based on the distribution characteristics of the study subjects, mostly students aged 14 years (76.8%), junior high school education level grade 9 (100%), age at menarche ≤11 years old (50,4%), have a economic status > UMR (68.8) , source of information about menstruation from their mother (70.4%). The prevalence of respondents who have a high knowledge about menstruation by 88.0% and has a personal hygiene measures during menstruation good at 64.8%. There is a relationship between the menstrual knowledge with personal hygiene measures during menstruation, with p-value is 0.015 (p≤0.05).CONCLUSIONThere is a correlation between knowledge of menstruation and menstrual hygiene in junior high school students