K eseimbangan statis merupakan kemampuan memberikan keseimbangan tubuh pada suatu tempat dalam posisi diam. Masalah gizi banyak dialami remaja, obesitas menunjukkan prevalensi di Indonesia 6,7 – 11,2%. Indeks massa tubuh dapat berpengaruh terhadap masalah keseimbangan tubuh, karena peningkatan indeks massa tubuh menyebabkan penurunan keseimbangan tubuh. Tujuan penelitian ini untuk menilai hubungan antara indeks massa tubuh dengan keseimbangan statis pada remaja.METODEStudi analitik observasional dengan desain cross-sectional dilakukan subyek pada siswa-siswi remaja SMAN 1 Telukjambe laki – laki dan perempuan usia 15- 17 tahun kelas X yang berada di wilayah Karawang. Besar sampel dihitung secara statisik dan diperlukan 60 subjek. Pemilihan subjek dilakukan dengan metode simple random sampling. Indeks massa tubuh diperhitungkan dari berat badan dan tinggi badan, sementara standing strok test digunakan untuk keseimbangan statis.HASILTerdapat hubungan yang bermakna dengan korelasi....antara indeks massa tubuh dengan keseimbangan statis pada remaja (p=0,002 ; p>0,05; r=-0,390) Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan keseimbangan statis pada remaja (p=0,382 ; p>0,05), sementara untuk kebiasaan olahraga menunjukkan hubungan yang bermakna (p=0,034 ; p<0,05).KESIMPULANTerdapat hubungan yang bermakna antara indeks massa tubuh dengan keseimbangan statis pada remaja. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan keseimbangan statis pada remaja. Terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan olahraga dengan keseimbangan statis pada remaja.