Hubungan antara pemberian terapi akupuntur dan kualitas hidup pada pasien pasca stroke
S troke merupakan penyebab kematian ketiga di dunia dan penyebab utamakecacatan pada orang dewasa. Kecacatan tersebut menyebabkan pasien strokememiliki kualitas hidup terkait kesehatan yang lebih rendah. Hal ini menyebabkanpara pasien stroke berusaha mencari terapi komplementer. Salah satu terapi yangdapat dilakukan adalah terapi akupunktur. Tetapi, keefektifan dari terapiakupunktur pada pasien stroke masih merupakan hal yang kontroversial. Olehsebab itu, diperlukan penelitian untuk menentukan hubungan antara pemberianterapi akupunktur dan kualitas hidup pada pasien pasca stroke.METODEPenelitian menggunakan studi observasional dengan desain potong lintang yangmengikutsertakan 111 pasien pasca stroke di Bogor. Data dikumpulkan dengancara wawancara menggunakan kuesioner RAND SF-36. Analisis data denganmenggunakan SPSS for Windows versi 21.0 dengan tingkat kemaknaan 0,05.HASILAnalisis kai kuadrat menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna antarapemberian terapi akupunktur dan kualitas hidup pasien post-stroke (p=0,327).Akan tetapi ditemukan hubungan yang bermakna antara pemberian terapiakupunktur dengandimensi fungsi sosial pasien (p=0,030).KESIMPULANPenelitian ini menunjukan tidak terdapat hubungan yang bermakna antarapemberian terapi akupunktur dan kualitas hidup pada pasien pasca stroke.Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan faktor perancu yang lebih sedikit untukmemastikan hubungan antara kedua variabel ini.
S troke is the third leading cause of death and the first leading cause of disabilityon adult. The disability will cause post stroke patients to have low health-relatedquality of life. This will cause the patients to try using complementer therapy.Acupunture is one of complementer therapy. But the efectivity of acunpunturetherapy is still contorversial. And so it is necessary to do the research to find therelation between acupunture therapy and quality of life of post stroke patients.METHODSA cross-sectional observational study was conducted and a total of 111 patientspost stroke were included in Bogor. Data collection was by RAND SF-36questionnare. Data analysis was performed using SPSS for Windows release 21.0and level of significance was set at 0,05.RESULTSChi square results has shown that there is no significant relation betweenacupunture therapy and quality of life of post stroke patients (p=0,327). However,there is a significant relation between acupuncture therapy and patients socialfunction (p=0,030).CONCLUSIONSThis study revealed that there is no significant relation betweenacupunture therapyand quality of life of post stroke patients. A further research with less bias is required to ensure the relation between these two variabels.