Gambaran tingkat kontrol dan kualitas hidup pada pasien penyakit paru obstruksi kronik
P enyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) adalah penyakit paru kronik yang ditandaioleh hambatan aliran udara di saluran napas yang bersifat progessifnonreversibleatau reversibleparsial. Kualitas hidup penderita PPOK merupakanukuran penting yang dinilai karena berhubungan dengan keadaan sesak yang akanmenyulitkan penderita melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari atau terganggustatus fungsionalnya seperti merawat diri, mobilitas, makan, berpakaian, danaktivitas rumah tangga. Sampel penelitian dipilih dengan menggunakan metode consecutive sampling berjumlah 26 orang responden. Penelitian menggunakan desain cross-sectional.Pengambilan data menggunakan kuesioner CAT, SGRQ dan VEP1 dianalisismenggunakan Uji Deskriptif. Didapatkan hasil sebesar 34,6 % responden dengan hambatan jalan napas yangsangat berat, sebagian besar responden (88,5 %) dengan derajat sesak napas berat.Terdapat 65,4 % responden dengan riwayat eksaserbasi jarang dan 65,4 %responden dengan PPOK yang tidak terkontrol. Lebih dari separuh responden (61,5%) memiliki kualitas hidup yang tidak baik. Terdapat 65,4 % responden dengan PPOK yang tidak terkontrol dan lebih dariseparuh responden dengan kualitas hidup tidak baik.
C hronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) is a chronic pulmonary disease characterized by a progessive nonreversible or reversible barrier to air flow in the airways. The quality of life of patients with COPD is an important measure that is assessed because it is associated with a condition of tightness which will make it difficult for patients to carry out daily life activities or their functional status such as caring for themselves, mobility, eating, dressing, and household activities. The research sample was selected using the consecutive sampling method totaling 26 respondents. The study used a cross-sectional design. Data retrieval using the CAT questionnaire, SGRQ and VEP1 was analyzed using descriptive tests. Obtained results amounting to 34.6% of respondents with very heavy airway resistance, most respondents (88.5%) with a degree of severe breathlessness. There were 65.4% of respondents with a history of rare exacerbations and 65.4% of respondents with COPD who did not controlled. More than half of the respondents (61.5%) had poor quality of life. There were 65.4% of respondents with uncontrolled COPD and more than half of the respondents with poor quality of life.