P enyakit stroke sering dianggap sebagai penyakit monopoli orang tua.Namun sekarang ini ada kecenderungan juga diderita oleh pasien berusia di bawah 40 tahun. Pencegahan terhadap stroke merupakan langkah utama dalam mengurangi angka morbiditas dan mortalitas salah satuya dengan mengendalikan faktor risiko stroke,sehingga perlu diketahui apakah terdapat hubungan faktor-faktor risiko tersebut pada pasien stroke berusia di bawah 45 tahun. Penelitian ini menggunakan studi analitik dengan desain potong silang yang mengikutsertakan 42 pasien stroke berusia kurang dari 45 tahun yang di rawat inap di pulau numfor RS Angkatan Laut Dr.Mintohardjo pada tahun 2012-2014. Pengumpulan data menggunakan data sekunder yaitu dari rekam medik.Analisis data menggunakan SPSS for windows versi 22. Dari hasil penelitian ini didapatkan jumlah stroke non hemoragik sebanyak 27 orang (64,3%) dan stroke hemoragik sebanyak 15 orang (35,7%). Analisis bivariat menggunakan Chi-square menunjukkan tidak terdapat hubungan antara faktor risiko kelainan pembuluh darah,tekanan darah,riwayat DM,dan kadar kolesterol total pada pasien stroke berusia kurang dari 45 tahun di RS Angkatan laut Dr.Mintohardjo (sig>0,05). Tidak terdapat hubungan antara kelainan pembuluh darah,tekanan darah,riwayat DM dan kadar kolesterol total dengan kejadian stroke pada pasien berusia kurang dari 45 tahun.