K ecemasan adalah suatu pengalaman subjektif mengenai ketegangan mental yang menggelisahkan sebagai reaksi umum dan ketidakmampuan menghadapi masalah. Agar dapat menghadapi masalah yang datang dan terhindar dari perasaan cemas, dibutuhkanlah pengetahuan. Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indera yang dimilikinya. Pengetahuan merupakan ranah yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara pengetahuan dengan kecemasan dalam berpraktik pada mahasiswa klinik kedokteran gigi. Penelitian ini dilakukan pada 173 mahasiswa klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti dengan menggunakan skala Likert. Pengujian data dilakukan dengan program statistik SPSS 17.0 melalui uji korelasi Pearson Product Moment. Kuesioner pertama disebarkan kepada 30 responden untuk dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Pada uji validitas kecemasan, dari 36 pernyataan didapatkan 31 pernyataan yang valid, dengan nilai berkisar antara 0,250- 0,800. Dari uji reliabilitas kecemasan, didapatkan nilai Cronbach α sebesar 0,902. Kuesioner kedua disebarkan kepada 173 responden untuk dilakukan uji korelasi antara 2 variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan positif antara pengetahuan dengan kecemasan dengan nilai korelasi Pearson sebesar 0,207.