Hubungan antara inkontinensia urin dengan kecemasan pada wanita perimenopause
P erimenopause merupakan fase transisi menuju menopause yang dimulai beberapa tahun sebelum menopause terjadi. Pada periode ini, terjadi ketidakseimbangan hormon pada wanita sehingga emosi menjadi tidak stabil yang berujung kecemasan. Kecemasan adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perasaan normal yang orang alami ketika dihadapkan dengan ancaman, bahaya, atau stres. Ketika umur manusia semakin tua, mereka cenderung untuk mengalami masalah kesehatan, salah satunya inkontinensia urin. Inkontinensia urin adalah keluhan dari setiap kebocoran urin yang tidak disengaja. Prevalensi inkontinensia disertai dengan gangguan kecemasan berkisar 11% hingga 18%. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan inkontinensia urin dengan kecemasan pada wanita perimenopause.Metode: Penelitian menggunakan studi observasional dengan desain cross-sectional, dengan teknik pengambilan sampel consecutive non-random sampling, yang mengikutsertakan 135 wanita perimenopause Kelurahan Tomang. Data penelitian dikumpulkan dengan wawancara menggunakan dua kuesioner penelitian yaitu, kuesioner Zung’s Self-Rating Anxiety Scale dan kuesioner The Three Incontinence Questions (3IQ). Analisis data menggunakan uji chi-square dengan tingkat kemaknaan sebesar 0.05.Hasil: Didapatkan prevalensi yang mengalami inkontinensia urin sebanyak 78 (57,8%) responden, dengan inkontinensia tipe stress 63 (80,11%) responden, dan prevalensi yang mengalami kecemasan sebanyak 50 (37%) responden. Ada hubungan yang bermakna antara inkontinensia urin dengan kecemasan pada wanita perimenopause (p < 0.001).Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara inkontinensia urin dengan kecemasan pada wanita perimenopause.
P erimenopause is a transition phase towards menopause that begins several years before menopause occurs. In this period, there is a hormonal imbalance in women so that emotions become unstable which leads to anxiety. Anxiety is a term used to describe the normal feelings that people experience when faced with threats, danger, or stress. As humans age, they tend to experience health problems, one of which is urinary incontinence. Urinary incontinence is a complaint of any accidental leakage of urine. The prevalence of incontinence accompanied by anxiety disorders ranges from 11% to 18%. This study was conducted to determined the relationship between urinary incontinence and anxiety in perimenopausal women.METHODThe study used an observational study with a cross-sectional approach that which included 135 perimenopausal women in Tomang Village. The sampling technique used for this research is consecutive non-random sampling, data were collected by interview using, Zung’s Self-Rating Anxiety Scale questionnaire and The Three Incontinence Questions (3IQ) questionnaire. Data analysis using chi-square test with a significance level of 0.05.RESULTSThe prevalence of experiencing urinary incontinence was 78 (57.8%) respondents, with stress type incontinence 63 (80.11%) respondents, and the prevalence of experiencing anxiety was 50 (37%) respondents. There was a significant relationship between urinary incontinence and anxiety in perimenopausal women (p <0.001).CONCLUSIONThis study shows an association between urinary incontinence and anxiety in perimenopausal women