Hubungan dukungan keluarga dan lama sakit dengan kecemasan pasien diabetes mellitus tipe-2
L ATAR BELAKANG Diabetes mellitus (DM) merupakan suatu penyakit kronis yang membutuhkan pengobatan lama. Lamanya waktu sakit mempengaruhi derajat kesehatan. Pasien DM Tipe-2 dapat mengalami gangguan psikologis, termasuk kecemasan. World Health Organization menyatakan sekitar 27% pasien DM mengalami kecemasan. Dukungan keluarga berperan penting untuk pasien DM Tipe-2 karena dapat menjadi pelindung dari stres selama pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan lama sakit dengan kecemasan pada pasien DM Tipe-2. METODE Studi cross sectional dilakukan pada bulan November-Desember 2021 di RSUD Indramayu dengan responden penelitian yaitu 94 pasien rawat jalan DM Tipe-2. Dukungan keluarga diukur dengan kuesioner dukungan keluarga, lama sakit melalui wawancara dan kecemasan menggunakan kuesioner Zung Self-rating Anxiety Scale. Analisis data menggunakan uji Chi-square dengan tingkat kemaknaan p<0,05. HASIL Responden didominasi oleh perempuan (59,6%) dengan rentang usia terbanyak yaitu 46-55 tahun (37,2%). Mayoritas dari mereka mendapat dukungan keluarga tinggi sebanyak 46 (48,9%) orang, telah sakit DM Tipe-2 <5 tahun sebanyak 40 (42,6%) orang dan dengan kecemasan sedang sebanyak 44 (46,8%) orang. Hasil uji Chi-square menunjukkan terdapat hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan dengan nilai p=0,000 dan tidak terdapat hubungan lama sakit dengan kecemasan dengan nilai p=0,062. KESIMPULAN Terdapat hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pasien DM Tipe-2 dan tidak terdapat hubungan lama sakit dengan kecemasan pasien DM Tipe-2.
B ACKGROUND Diabetes mellitus (DM) is a chronic disease that requires long treatment. Duration of illness will affect the level of health. Type-2 DM patients could develop psychological disorders, including anxiety. World Health Organization states that about 27% of DM patients have anxiety. Family support plays an important role for type-2 DM patients because it can protect against stress during treatment. The research‟s purpose was to determine the relationship between family support and duration of illness with anxiety in type-2 DM patients. METODEA cross sectional study was conducted in November-December 2021 at RSUD Indramayu among 94 type-2 DM outpatients. Family support was measured using a family support questionnaire. Duration of illness was measured through interviews, anxiety was measured using Zung Self-rating Anxiety Scale questionnaire. Data was analyzed using Chi-square test with a significance level of p<0,05. RESULT Respondents were dominated by women (59,6%) with the age range 46-55 years old (37,2%). Respondents who received high family support were 46 (48,9%) people. Respondents who had type-2 diabetes mellitus for < 5 years were 40 (42,6%) people and with moderate anxiety as many as 44 (46,8%) people. The results of the Chi-square test showed that there was a relationship between family support and anxiety with p=0,000 and there was no relationship between duration of illness and anxiety with p=0,062. CONCLUSIONS There is a relationship between family support with anxiety and there is no relationship between duration of illness with anxiety in type-2 DM patients.