DETAIL KOLEKSI

Hubungan antara kecemasan dan depresi menjelang ujian SOCA dengan hasil kelulusan SOCA


Oleh : Benanto

Info Katalog

Nomor Panggil : 616.852 Ben h

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2014

Pembimbing 1 : Djimantoro Simantoro

Subyek : Anxiety;Deppresion

Kata Kunci : anxiety, depression, preclinic, SOCA

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2014_TA_KD_03010053_Halaman-Judul.pdf
2. 2014_TA_KD_03010053_Bab-1-Pendahuluan.pdf 3
3. 2014_TA_KD_03010053_Bab-2-Tinjauan-Literatur.pdf
4. 2014_TA_KD_03010053_Bab-3-Kerangka-Konsep.pdf
5. 2014_TA_KD_03010053_Bab-4-Metode.pdf
6. 2014_TA_KD_03010053_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2014_TA_KD_03010053_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2014_TA_KD_03010053_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9. 2014_TA_KD_03010053_Daftar-Pustaka.pdf -1
10. 2014_TA_KD_03010053_Lampiran.pdf

K ecemasan dan Depresi merupakan suatu perasaan yang sangat menganggu dan dapat membuat kita kehilangan performa kita dalam melakukan segala hal dan itu dapat sangat mempengaruhi kinerja seseorang dan juga Kecemasan dan depresi merupakan bentuk emosional yang terbanyak pada anak dan remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh dari kecemasan dan depresi itu sendiri terhadap output atau hasil dari kelulusan mahasiswa preklinik menjelang SOCA pada Universitas Trisakti Jakarta khususnya Fakultas Kedokteran. Mahasiswa preklinik adalah mahasiswa yang sedang menempuh program S1, dan dimana akan menghadapi ujian akhir sebelum memasuki jenjang berikutnya yaitu Ketrampilan Klinik Dasar untuk setelah itu menempuh ko-asisten di rumah sakit dimana ujian akhir ini yang disebut SOCA. Pada bulan September 2013dilakukan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Data diambil dengan menyebar kuesioner kepada mahasiswa preklinik angkatan 2010. Kuesioner terdiri dari dua macam yaitu TMAS untuk menilai kecemasan, dan BDI untuk menilai depresi. Analisa data menggunakan uji korelasi dengan tingkat kemaknaan α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara kecemasan dengan hasil kelulusan mahasiswa pada saat ujian SOCA, tetapi ada hubungan antara depresi dengan hasil kelulusan SOCA (Kecemasan r=0,112, p= 0,547dan Depresi r= 0,392, p= 0,029). Peneliti menyimpulkan bahwa berdasarkan penelitian ini mahasiswa yang depresi cenderung lebih buruk hasil kelulusan ujian SOCAnya dibanding dengan mahasiswa yang pencemas.

A nxiety and Depression are a very distubing feeling that can make us lose our best performances in doing everything and that can affect someone’s career and also Anxiety and Depression are the most common emotional state found among child and teenager. This research has a point that if the Anxiety and Depression can affect the output or the result of the SOCA test itself on preclinical students of TRISAKTI University especially Medical subject. Preclinical medical students are medical students on bachelor program,whom will face the final test before entering the next level that is KKD or known as Ketrampilan Klinik Dasar and after that they will be deployed to the hospitas as co-assistance and the test that is SOCA. This analytical decriptive research occured in September 2013 using cross sectional approach. The datas were obtained by giving questionaires to preclinical medical students. The questionaires consisted of two instruments: TMAS to measure anxiety, and BDI to measure depression. Data analysis using correlation test with α=0,05. The result of data analysis shows that no relation between anxiety during SOCA test with it’s result but there is relation between depression during SOCA test with it’s result (Anxiety r=0,112, p= 0,547 and Depression r= 0,392, p= 0,029). In conclusion based on this research that the student with more depression is worse in SOCA’s test result than the student with anxiety.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?