Pemberian fluor sebagai pencegahan karies gigi pada anak
K aries gigi disebabkan oleh host (gigi}, karbohidrat, mikroorganisme dan waktu. Apabila salah satu faktor tidak ada, maka proses karies tidak terjadi. Pencegahan karies gigi dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah meningkatkan resisten gigi geligi dengan fluor. Penggunaan fluor harus hati-hati karena bila berlebihan dapat menyebabkan fluorosis pada gigi, dan keracunan pada tubuh. Secara garis besar fluor dapat diberikan dengan cara topikal atau sistemik. Secara topikal antara lain aplikasi topikal dengan larutan fluor, pasta gigi dan pasta propilaksis yang mengandung fluor. Sedangkan secara sistemik antara lain dengan pemberian fluor dalam air minum, fluor alami dalam makanan, fluor dalam bentuk tablet, pemberian fluor dalam susu dan dalam garam. Secara topikal diperlukan pada masa sesudah erupsi gigi dan dapat secara langsung dan cara yang efektif dalam pencegahan atau mengurangi karies dini. Secara sistemik sangat diperlukan untuk anak-anak selama masa pembentukan (sebelum erupsi}.
D ental caries caused by host (teeth), carbohidrat, microflora, and time. If one of them does not exist, the caries process will not happen. There is much tllat can be done to prevent dental caries, like to increase the teeth resistance with fluoridation. The using plentiful fluoride can cause enamel fluorosis and intoxication to body. Based on the mechanism of fluoride can be given topicaly or sistemlcaly. Topicaly can be : topically aplication with fluor solution, gargles with fluor solution, toothpaste and propilaxsis paste with fluor solution Systemicaly with water fluoridation, naturally fluoridation in food, fluoridation in milk and in salt. Topicaly fluoridation are used posteruptively of the teeth and become a very direct and effective way of inhibiting or reducing caries initiation. Systemicaly fluoride are used paricularly for children during the periode of calcification of the teeth (preeruptively).