P enelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis Gaya Kepemimpinan, Motivasi, dan Disiplin terhadap Kinerja Karyawan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengujian hipotesis. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 87 responden dengan menggunakan metode penarikan sampel Purposive Sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu karyawan PT. Riztado Media Indonesia. Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan metode Regresi berganda dengan menggunakan program SPSS 22. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tidak terdapat pengaruh positif antara Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan. Sedangkan Motivasi memiliki pengaruh positif terhadap Kinerja Karyawan. Selanjutnya Disiplin juga memiliki pengaruh positif terhadap Kinerja Karyawan. Dan selain itu Gaya Kepemimpinan, Motivasi, dan Disiplin memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan secara simultan. Motivasi merupakan variabel yang mempunyai pengaruh paling kuat terhadap Kinerja Karyawan, sehingga perlu perhatian khusus. Implikasi Manajerial untuk Gaya Kepemimpinan, sebaiknya pihak manajer perlu meningkatkan kedisiplinan dalam memberikan contoh kepada bawahan, karena semua pandangan dan penilaian akan selalu mengarah ke manajer, sehingga bawahan juga dapat meningkatkan kedisiplinan atas contoh yang diberikan oleh manajer sebagai pemimpin. Implikasi Manajerial untuk Motivasi, sebaiknya pihak manajer perlu memberikan tambahan gaji dan tunjangan apabila karyawan tersebut telah bekerja secara maksimal yang dapat meningkatkan produktivitas perusahaan sehingga karyawan akan termotivasi agar bekerja lebih giat lagi. Implikasi Manajerial untuk Disiplin, sebaiknya pihak manajer memberi sanksi terhadap karyawan yang hadir ke kantor lebih dari waktu yang ditentukan, hal tersebut dilakukan agar karyawan dapat datang tepat waktu sehingga dapat meningkatkan pelayanan dan kinerja organisasi dalam perusahaan. Implikasi Manajerial untuk Kinerja Karyawan, sebaiknya pihak manajer harus membuat pola pikir karyawan tentang memandang tekanan sebagai ancaman merupakan hal yang buruk, seharusnya manajer harus membuat pola pikir karyawan memandang tekanan sebagai sebuah tantangan, sehingga karyawan dapat bekerja dengan produktif tanpa mengurangi kualitas kerja. Pada penelitian selanjutnya diharapkan dapat megembangkan dan menambahkan variabel variabel lain seperti Kepuasan Kerja dan Kompensasi.