Hubungan antara gastroesophageal reflux disease (GERD) dan kualitas tidur buruk pada lansia
K ualitas tidur buruk dapat disebabkan oleh perubahan fisiologis misalnya pada proses penuaan normal. Keluhan yang dialami oleh lansia diantaranya adalah insomnia, gangguan ritme tidur, dan apnea tidur. Salah satu gangguan tidur yang dialami oleh lansia diakibatkan oleh GERD. GERD adalah penyakit kronis yang cukup memiliki dampak pada kehidupan sehari-hari pada individu yang terkena dan mengganggu aktivitas fisik, mengganggu fungsi sosial, mengganggu tidur dan mengurangi produktivitas di tempat kerja. Prevalensi penyakit ini meningkat sesuai dengan usia, dan orang yang lanjut usia telah diidentifikasi merupakan faktor risiko yang signifikan untuk kambuhnya esofagitis dan pada pasien lanjut usia gejala yang khas dari mulas, regurgitasi asam lambung, atau nyeri dada dan perut lebih jarang terjadi dibandingkan dengan usia yang lebih muda.METODEPenelitian yang digunakan yaitu penelitian obervasional analitik dengan menggunakan pendekatan studi cross-sectional. Responden berjumlah 64 orang. Data dikumpulkan dengan cara wawancara dan pengisian lembar kuesioner. Analisis data dengan menggunakan SPSS for Windows versi 22 dan tingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05.HASILHasil penelitian ini didapatkan bahwa tidak terdapat hubungan antara GERD dan kualitas tidur. Uji statistik dengan menggunakan metode Chi–Square diperoleh nilai P = 0,310 atau (p > 0,05). Dari hasil tersebut juga didapatkan sebanyak 43,8% yang mengalami kualitas tidur buruk dikarenakan oleh GERD.KESIMPULANPenelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan antara GERD dan kualitas tidur buruk pada lansia. Pemeriksaan lebih lanjut dengan endoskopi untuk mengetahui tingkat keparahan GERD pada lansia perlu dilakukan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara tingkat keparahan GERD dan kualitas tidur yang buruk pada lansia.
B ad quality of sleep may be caused by physiological changes such as on a normal aging process. Complaints experienced by the elderly include insomnia, the rhythm disorder sleep, and sleep apnea. One of the bad quality of sleep experienced by the elderly caused by GERD. GERD is a chronic disease that has had enough of an impact on everyday life in the affected individual, and interfere with physical activity, disrupts the social function, interfere with sleep and reduce productivity in the workplace. The prevalence of this disease increases with age, and the elderly people who have been identified are significant risk factors for recurrence of esophagitis and elderly patients on a typical symptoms of heartburn, regurgitation of stomach acid, and stomach or chest pains more rare compared with younger age.METHODSThis research used obervational analytical study by using a cross-sectional study. The respondents amounted to 64 people. Data were collected by means of interviews and the charging sheet questionnaire. Data analysis using SPSS for Windows version 22 and the level of significance of 0.05 is used.RESULTSResults of this study found that there was no correlation between GERD and sleep quality. Statistical tests using Chi-Square retrieved values P = 0,310 or (P > 0.05). From those results is also obtained as much as 43.8% who have experienced a bad quality of sleep due to GERD.CONCLUSIONSThis research showed there was no correlation between GERD and sleep quality in elderly. Further examination by endoscope to determine severity of GERD in elderly needs to be done to find out if there is a correlation between the severity of GERD and bad sleep quality in elderly.