Hubungan antara kualitas tidur dengan fungsi kognitif pada lansia
P roses penuaan adalah sesuatu yang akan dialami oleh setiap orang. Dengan semakin bertambahnya usia terjadi pula penurunan fungsi organ dalam tubuh salah satunya adalah fungsi kognitif. Beberapa penelitian mendapatkan adanya hubungan antara durasi tidur dengan fungsi kognitif. Untuk dapat memahami mengenai hubungan antara kualitas tidur dengan penurunan fungsi kognitif pada lansia, maka perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara kualitas tidur dengan fungsi kognitif pada lansia. Penelitian menggunakan studi observasional dengan desain cross sectional yang mengikutsertakan 47 lansia penghuni panti di Jakarta Barat. Data dikumpulkan dengan cara wawancara menggunakan kuesioner yang meliputi usia, pendidikan, kebiasaan merokok, kualitas tidur, dan fungsi kognitif. Penilaian kualitas tidur dilakukan dengan menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index. Penilaian fungsi kognitif dilakukan dengan menggunakan kuesioner Montreal Cognitive Assessment yang telah divalidasi dalam bahasa Indonesia (MoCA-Ina). Analisis data menggunakan program SPSS untuk Windows versi 20.0 dan tingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa kualitas tidur berpengaruh terhadap fungsi kognitif pada lansia. Kualitas tidur yang buruk berkorelasi positif terhadap penurunan fungsi kognitif pada lansia(p=0.033). Pendidikan berpengaruh terhadap fungsi kognitif pada lansia, semakin rendah pendidikan semakin besar penurunan fungsi kognitif yang dialami saat usia lanjut (p=0,001). Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara kualitas tidur dengan fungsi kognitif pada lansia. Kualitas tidur yang buruk berkorelasi terhadap penurunan fungsi kognitif pada lansia. Kualitas tidur pada lansia perlu ditingkatkan untuk mengurangi resiko penurunan fungsi kognitif yang lebih serius
T he aging process is something that everyone will experience. With increasing age there is also a decline in the function of organs in the body, one of which is cognitive function. Some studies have found a relationship between sleep duration and cognitive function. To be able to understand the relationship between the quality of sleep and a decrease in cognitive function in the elderly, it is necessary to conduct research that aims to identify the relationship between sleep quality and cognitive function in the elderly. The study used an observational study with a cross-sectional design that included 47 elderly residents in West Jakarta. Data was collected by means of interviews using questionnaires which included age, education, smoking habits, sleep quality, and cognitive function. Assessment of sleep quality was carried out using the Pittsburgh Sleep Quality Index questionnaire. Assessment of cognitive function was carried out using the Montreal Cognitive Assessment questionnaire that was validated in Indonesian (MoCA-Ina). Data analysis using the SPSS program for Windows version 20.0 and the level of significance used is 0.05. The results of the analysis show that sleep quality affects cognitive function in the elderly. Poor sleep quality was positively correlated with a decrease in cognitive function in the elderly (p = 0.033). Education has an influence on cognitive function in the elderly, the lower the education the greater the decline in cognitive function experienced at old age (p = 0.001). This study shows an association between sleep quality and cognitive function in the elderly. Poor sleep quality correlates with decreased cognitive function in the elderly. Sleep quality in the elderly needs to be improved to reduce the risk of more serious decline in cognitive function