P erbedaan Status Gizi Penggunaan Gigi Tiruan Lengkap dan Tanpa PenggunaGigi Tiruan Lengkap pada LansiaGizi menjadi faktor penting yang dibutuhkan para lansia. Gizi akan terpenuhi denganbaik jika kondisi tubuh dan anggota lainnya mendukung terpenuhinya asupan gizitermasuk gigi sebagai fungsi pengunyahan. Berkurangnya fungsi pengunyahan padalansia dapat mempengaruhi asupan nutrisi. Lansia dengan kehilangan gigi secarakeseluruhan baik pengguna gigi tiruan lengkap dan tanpa pengguna gigi tiruan lengkapberkaitan dengan fungsi pengunyahan yang mempengaruhi nutrisi dari asupan gizi yangdikonsumsi. Oleh karena itu penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji perbedaan statusgizi lansia pengguna gigi tiruan lengkap dan tanpa pengguna gigi tiruan lengkap.Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan pendekatan komparatif yangbersifat potong silang pada lansia di Panti Werdha Yayasan Bina Bhakti Tangerangberusia 60 tahun ke atas yang kehilangan gigi secara keseluruhan dan pengguna gigitiruan lengkap, yang berjumlah 36 orang. Berdasarkan hasil analisis denganmenggunakan Chi-Square menunjukkan bahwa nilai Asymp. Sig adalah 0,001. Nilai inilebih rendah atau lebih kecil dari 0,05 (0,001 < 0,05), yang menunjukkan terdapatperbedaan status gizi pengguna gigi tiruan lengkap dan tanpa pengguna gigi tiruanlengkap pada lansia di Panti Werdha Yayasan Bina Bhakti Tangerang. Sehinggadisimpulkan bahwa pada lansia di Panti Werdha Yayasan Bina Bhakti Tangerangmemiliki status gizi yang berbeda terkait dengan penggunaan gigi tiruan lengkap. Padalansia yang menggunakan gigi tiruan lengkap terlihat memiliki status gizi yang lebih baikjika dibandingkan dengan lansia yang kehilangan gigi secara keseluruhan dan tidakmenggunakan gigi tiruan lengkap.