O besitas merupakan masalah kesehatan bagi anak maupun dewasa. kejadian obesitas pada anak semakin bertambahnya tahun semakin meningkat. Beberapa penelitian menyatakan bahwa obesitas disebabkan oleh faktor genetik, kurangnya aktivitas fisik, dan kebiasaan konsumsi fast food.METODEPenelitian menggunakan metode deskriptif analitik dengan desain cross sectional yang melibatkan 60 siswa SD margadadi III. Data dikumpulkan dengan pengukuran secara langsung dan pengisian kuisioner. Analisis data yang dilakukan pada penelitian ini, menggunakan program software SPSS Windows versi 20.0 dan tingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05.HASILAnalisis uji Chi-square menunjukkan terdapat hubungan antara aktivitas fisik, riwayat obesitas pada orang tua dengan kejadian obesitas pada siswa, yaitu dengan nilai p aktivitas fisik sebesar 0,000 (p<0,05), nilai p untuk obesitas pada ayah dan ibu sebesar 0,004 dan 0,002 (p<0,05). Tidak terdapat hubungan antara faktor konsumsi fastfood dengan obesitas pada siswa dengan nilai p = 0,151 (p>0,05) yang dianalisis dengan uji Fisher’s Exact.KESIMPULANDapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik, riwayat obesitas pada orang tua dengan kejadian obesitas pada siswa. Sedangkan, faktor konsumsi fast food tidak berhubungan dengan kejadian obesitas pada siswa