Usulan perbaikan kualitas pada proses produksi front door (outer & inner) dengan menggunakan metode Fuzzy Statistical Process Control dan Failure Mode and Effect Analysis pada PT. Tmmin Sunter-I Plant Kijang Pick-up
S alah satu produk PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia Sunter-1 Plant Project Kijang Pick-up adalah Front Door (outer & inner). Produk ini merupakan produk yang permintaannya paling banyak dan masih perlu diketahui kestabilan prosesnya secara statistik, oleh karena itu produk ini masih harus terus dipantau dan diperbaiki apabila ada kecacatan produk yang terjadi . Selama ini perusahaan mengidentifikasi dan menganalisa terjadinya cacat produk hanya berdasarkan frekuensi terjadinya cacat dan melihat apakah proses produksinya berjalan dalam batas kendali atau berada diluar batas kendali dengan menggunakan metode Statistical Process Control dengan peta kendali P.Metode Statistical Process Control hanya mengidentifika sikan apakah produk tersebut mengalami cacat atau tidak, tetapi tidak melibat dari besar atau panjangnya jenis cacat yang dapat ditoleransikan sebagai cacat atau tidak. Maka berdasarkan ini dilakukan pengidentifikasian yang Jebih mendetail mengenai jenis-jenis cacat yang dapat ditoleransi dan apakah produk tersebut benar-benar cacat atau tidak. Pendekatan fuzzy digunakan untuk masalah yang memliki multiple input. Jenis-jenis cacat yang diamati adalah Dent, Ding, Scratch, dan Spatter dan dengan menggunakan metode Failure Mode and Effect Analyst dapat mengidentifikasi penyebab kegagalan /cacat produk tersebut.Jenis cacat dent, ding, scratch, dan spatter akan diolah dengan menggunakan metode Statistical Process Control Tradisional dan metode Fuzzy Statistical Process Control. Nilai input ini akan diolah dengan menggunakan beberapa aturan yang dikombinasikan dengan beberapa variabel input (multiple input) dan akan dilanjutkan dalam penggunaan fuzzy P Chart yang penggunaannya mirip dengan teknik standard peta kendali P lalu diperoleh basil dalam 3 kategori yaitu grade perfect , grade rework to p erfect dan grade good.Hasil pengolahan dari metode Statistical Process Control Tradisional menunjukkan bahwa tidak terdapat adanya data pengamatan yang keluar dari batas kendali sedangkan dengan nienggunakan metode Fuzzy Statistical Process Control terdapat adanya 3 data pengamatan yang keluar batas kendali yaitu pengamatan ke-6, 11 dan 24. Serta basil dari perhitungan metode Statistical Process Control Tradisional diperoleh reject Front Door (Outer & Inner) sebesar 19,25287% dan untuk metode Fuzzy Statistical Process Control terdapat Front Door (outer & inner) yang masuk grade perfect sebesar 51.00575%, grade rework to perfect sebesar 39.08046% dan grade good sebesar 9.91379%. Dengan memperoleh basil yang berbeda tersebut menunjukkan bahwa hasil dari metode Fuzzy Statistical Process Control bersifat Jebib teliti dan akurat dalam penentuan sampel yang mengalami cacat .Hasil pengolahan dari metode Failure Mode and Effect Analyst bahwa penyebab kegagalan /cacat produk yang harus diatasi atau ditindaklanjuti terlebih dahulu adalah terjadinya ke ausan pada alat hoist dengan RPN = 150 dan usulan perbaikannya adalah dengan melakukan maintenance secara teratur dan terjadwal.
O ne of PT. Toyota Motor Manufacturing of Indonesia on Sunter-I Plant Project Kijang Pick-Up products is Front Door (outer and inner). This product is highly requested product and still required more observation towards its statistic process stability. Therefore, this product is required more review and refinement if there is any product defeasibility. During its operation, the company has identified and analyzed whether the production process has operated out of control or in control by using the Statistical Process Control Method and the P control mapping.The Statistical Process Control Method is only identifying whether the related product perceived feasible or not, but does not perceived from the width or length of the type of defeasibility which could be tolerated or not. Thus, based on that matter, more detailed identification about the types of product's failure. Fuzzy approach was used for the issue that has multiple inputs. The observed types are Dent, Ding, Scratch, and Spatter and by using the Failure Mode and Effect Analyst Method, thus, we could identify the cause of product 's failure.Dent, Ding, Scratch and Spatter will be processed by using the traditional Statistical Process Control Method and Fuzzy Statistical Process Control Method .Input value will be processed by using several procedures which will be combined by several input variables (multiple Input) and will be followed by using Fuzzy p Chart which it utilization is similarto the standard technique of P control mapping, thus, it was resulted three categories whichare :grade perfect, grade rework to perfect and grade good.The processing result of the Traditional Statistical Process Control Method showed that, there is no observation data from the control limitation, while by using the Fuzzy statistical process control there are 3 data of observations which were out of control, the h, 11th' and 24th observations. And the result of the calculation of Traditional Statistical Process Control Method showed the rejected front door (outer and inner) of 19.25287% and for the Fuzzy Statistical process control method there is a front door (outer and inner) which includes in the grade perfect of 51.00575%, and the grade rework to perfect of 39.08046 % and the grade good of 9.91379%. From the different results, showed that the result of the Fuzzy Statistical Process Control perceived more accurate and precise indetermining the sample which experienced failure.The processing result of the Failure Mode and Effect Analyst Method that, the cause of the failure of the products that should be further overcame is the paucity of the hoist and RPN = 150 and the refinement suggestion is by using maintenance orderly and on schedule.