Uji validitas dan reliabilitas indeks kebutuhan perawatan ortodonti interseptif oleh orang tua (ikpoi-ot): kajian pada orang tua anak usia 8-11 tahun dalam periode gigi campur

DETAIL KOLEKSI

Uji validitas dan reliabilitas indeks kebutuhan perawatan ortodonti interseptif oleh orang tua (ikpoi-ot): kajian pada orang tua anak usia 8-11 tahun dalam periode gigi campur

Oleh : Felicia Amanda Sunggadjaja

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.643 FEL u

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2024

Pembimbing 1 : Yohana Yusra

Subyek : Orthodontics

Kata Kunci : interceptive orthodontics, IKPOI-OT, malocclusion, validity, reliability.

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2024_TA_SKG_040002000033_Halaman-Judul.pdf.pdf	12
2.	2024_TA_SKG_040002000033_Lembar-Pengesahan.pdf	4
3.	2024_TA_SKG_040002000033_Bab-1_Pendahuluan.pdf	3
4.	2024_TA_SKG_040002000033_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf	11
5.	2024_TA_SKG_040002000033_Bab-3_Kerangka-Teori.pdf	2
6.	2024_TA_SKG_040002000033_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf	9
7.	2024_TA_SKG_040002000033_Bab-5_Hasil-Penelitian.pdf	7
8.	2024_TA_SKG_040002000033_Bab-6_Pembahasan.pdf	3
9.	2024_TA_SKG_040002000033_Bab-7_Kesimpulan-&-Saran.pdf	1
10.	2024_TA_SKG_040002000033_Daftar-Pustaka.pdf	5
11.	2024_TA_SKG_040002000033_Lampiran.pdf	16

Abstrak
Abstract

L atar belakang: Maloklusi merupakan masalah kesehatan gigi dan mulut yangumum terjadi pada anak dalam periode gigi campur. Terdapat perawatan ortodontipada anak yaitu perawatan ortodonti interseptif. Deteksi dini diperlukan untukmelakukan perawatan ortodonti interseptif. Salah satu cara untuk melakukandeteksi dini yaitu menggunakan indeks. Indeks Kebutuhan Perawatan OrtodontiInterseptif oleh Orang Tua (IKPOI-OT) merupakan indeks untuk mengukurkebutuhan perawatan ortodonti interseptif yang dapat dilakukan oleh orang tua.Tujuan: Mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas Indeks Kebutuhan PerawatanOrtodonti Interseptif oleh Orang Tua (IKPOI-OT) pada anak usia 8-11 tahun(periode gigi campur). Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasionalanalitik dengan rancangan cross-sectional dengan sampel sejumlah 34 orang. Datayang diperoleh dilakukan analisis menggunakan uji korelasi pearson untuk ujivalidatas dan Chronbachâ€™s alpha untuk uji reliabilitas. Hasil: Berdasarkan hasilanalisis data, terdapat 9 indikator pertanyaan menunjukkan hasil yang valid danreliabel dengan nilai korelasi tertinggi yang didapatkan adalah 0,780 dan terendah0,371 sedangkan untuk nilai Chronbachâ€™s alpha yaitu 0,754. Kesimpulan: IndeksKebutuhan Perawatan Ortodonti Interseptid oleh Orang Tua (IKPOI-OT)merupakan indeks yang valid dan reliabel yang dapat digunakan untuk mengukurkebutuhan perawatan ortodonti interseptif pada anak dalam periode gigi campur.

B ackground: Malocclusion is a common dental and oral health problem thatoccurs children in mixed dentition. Interceptive orthodontics is an orthodonticstreatment in children. Early detection is necessary for interceptive orthodontictreatment. One of the ways for early detection by using index. Indeks KebutuhanPerawatan Ortodonti Interseptif oleh Orang Tua (IKPOI-OT) is an index used tomeasure the need of interceptive orthodontic treatment that can be used by theirparents. Purpose: To determine the validity and reliability of Indeks KebutuhanPerawatan Ortodonti Interseptif oleh Orang Tua (IKPOI-OT) in children aged 8-11years (mixed dentition period) Methods: This study is an analytical observationalstudy with cross-sectional design with a sample of 34 people. The data wereprocessed using Pearson Correlation Test for validity test and Chronbachâ€™s alphafor reliability test. Results: Based on data analysis results, there are 9 questions thatshows valid and reliable with the highest correlation value 0,780 and the lowest0,371 while for the Chronbachâ€™s alpha value 0,754. Conclusion: Indeks KebutuhanPerawatan Ortodonti Interseptif oleh Orang Tua (IKPOI-OT) is a valid and reliableindex that can be used to measure interceptive orthodontic needs for children inmixed dentition.