Gambaran metode-metode fluoridasi topikal dalam usaha mencegah karies gigi secara optimal
K aries merupakan penyakit gigi yang umum di masyarakat. Karies terjadi karena interaksi empat faktor, yaitu ; gigi sebagai penjamu, bakteri sebagai agent, makanan sebagai substrat, dan waktu. Salah satu upaya untuk mencegah karies adalah dengan cara fluoridasi. Fluoridasi dapat dilakukan secara sistemik (air minum, tabiet fluor, garam dan susu) dan secara lokal dapat dilakukan sendiri (kumur larutan fluor, menyikat gigi dengan pasta yang mengandung fluor, dan menyikat gigi dengan larutan fluor) dan dengan bantuan operator (mengoleskan larutan, menggunakan gel, lak/pernis dan penggunaan pasta profilaktik dengan fluor). Fluoridasi lokal dengan bantuan operator dikenal dengan nama fluoridasi topikal. Metode fluoridasi topikal terus dikembangkan, termasuk beberapa penelitian yang memperkuat perlu atau tidaknya profilaktik sebelum aplikasi topikal dilakukan.
C aries is common tooth disease in the society. Caries occurs by the four factors: tooth as the host. bacteria as the agent. food as the subtract, and time. One of the efforts to prevent caries is by way of fluoridation. Fluoridation can be done systematically (drinking water. fluoride tablet. salt and milk) and locally it can be done by yourself (rinsing fluoride, brushing teeth with too!h paste containing fluoride, and brushing teeth with fluoride solution) and witn the help of operator (using solution, gel. varnish and the use profilactic pas,e with fluoride). Local fluoridation with the help operator is known by the name of topical fluoridation. The method of topical fluoridation is continuously developed, including by some researches, which empower whether it 1s necessary or not the profilactic action before topical application is applied.