Simulasi pola penyalaan untuk mengontrol tingkat getaran peledakan di PT Agincourt Resources Sumatera Utara
T ambang emas PT. Agincourt Resources (PT. AR) Sumatera Utara, TapanuliSelatan memiliki dua pit yang sedang produksi yaitu pit Purnama & pit Barani.Dalam proses produksinya dibutuhkan peledakan untuk memberai massa batuanagar batuan dapat digali dan dimuat untuk diolah atau batuan waste dibuang kedisposal. Proses peledakan menghasilkan energi yang digunakan untuk memberaimasa batuan tetapi hasil peledakan tersebut menghasilkan energi sisa juga. Getaranpeledakan merupakan salah satu energi sisa hasil dari peledakan. Jarak antara frontpenambangan dengan processing plant berjarak ±50 m beresiko terhadap energisisa yang dihasilkan dari peledakan. Maka dari itu perlu dilakukan simulasi tingkatgetaran dan suara hasil peledakan yang ada di PT. Agincourt Resourcesmenggunakan software shotplus. Data yang digunakan merupakan data sekunderberupa data peledakan. Hasil dari simulasi tersebut akan dibandingkan dengan hasilaktual di lapangan. Setelah itu menganalisa hasil untuk ditarik kesimpulan apakahpeledakan yang dilakukan di PT. AR dapat beresiko terhadap processing plant danmendapatkan saran yang dapat dilakukan perusahaan.
G old mine of PT Agincourt Resources (PT. AR) North Sumatra, South Tapanuli has two pits that are currently in production, Purnama pit & Barani pit. In the production process, it is necessary to blow up the rock mass so that the rock can be excavated and loaded for processing or the waste rock is disposed of to disposal.The blasting process produces energy which is used to mass rock the rock but the blasting results produce residual energy as well. Blasting vibration is one of the residual energies resulting from blasting. The distance between the mining frontand the processing plant with a distance of ±50 m has the potential to pose a riskto residual energy generated from blasting. Therefore, it is necessary to simulatethe level of vibration and sound from the explosion in PT Agincourt Resources usesshotplus software. The data I use is secondary data in the form of blasting data. Iwill compare the results of the simulation with the actual results in the field. After that, analyze the results to get a conclusion whether the blasting carried out at PT.AR can potentially pose a risk to the processing plant and get suggestions thecompany can do