P T. Nipress Tbk merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi baterai mobil dan baterai motor. Tipe produksi baterai pada PT. Nipress Tbk yang diteliti adalah batere tipe NS Absolute. Penelitian ini bertujuan untuk mer-gevaluasi sistem material handling yang ada dan memberikan usulan perbaikan terhadap sistem material handling agar hasil produksi dapat tercapai. Untuk mengetahui permasalahan sistem material handling yang ada dilakukan identifikasi masalah menggunakan material handling checklist, kemudian dapat disimpulkan bahwa permasalahan yang mempengaruhi tingginya waktu produksi dan tidak tercapainya target produksi adalah besarnya jarak antar departemen pada setiap perpindahan material seperti contoh jarak antara gudang dengan area oxide adalah sebesar 308,70 meter, kurangnya jumlah alat material handling yang terlihat dari banyaknya tumpukan yang melebihi kapasitas pada peralatan material handling pada setiap pengirimannya, dan kurangnya penggunaan alat material handling yang terlihat dari masih banyaknya perpindahan yang dilakukan secara manual. Metode pairwise exchange digunakan untuk menyelesaikan masalah tata letak lantai produksi dengan melakukan re-layout dengan melihat dari total biaya perpindahan material terkecil. Metode simulasi digunakan untuk menyelesaikan masalah kurangnya jumlah dan penggunaan alat material handling, tanpa hams menganggu sistem nyata yang ada. Hasil usulan perbaikan yang pertama dilakukan dengan menukar tata letak lantai produksi dan menambah jumlah alat material handling, hasil usulan perbaikan yang kedua dilakukan dengan menukar tata letak lantai produksi dan menukar penggunaan alat material handling ,hasil usulan ketiga merupakan penggabungan dari usulan perbaikan I dan 2, hasil usulan ketiga merupakan hasil usulan terbaik dikarenakan terjadi kenaikan hasil produksi dari perbaikan model usulan ketiga yaitu dari 303 unit menjadi 657 unit, dan model usulan ketiga merupakan model uang memiliki persen utilitas terbesar yaitu sebesar 97,03 %