DETAIL KOLEKSI

Usulan perbaikan produksi untuk mencapai target produksi dengan menggunakan pendekatan theory of constraint dan simulasi promodel pada departemen solar panel di PT. Adyawinsa Electrical & Power

5.0


Oleh : Ulfa Komara

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2015

Pembimbing 1 : Parwadi Moengin

Pembimbing 2 : Iveline Anne Marie

Subyek : Manufacturing company;Production - process

Kata Kunci : theory of constraints, bottlenecks, simulations, production targets

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2015_TA_TI_06311043_1_Halaman-Judul.pdf 20
2. 2015_TA_TI_06311043_2_Bab-1.pdf 4
3. 2015_TA_TI_06311043_3_Bab-2.pdf
4. 2015_TA_TI_06311043_4_Bab-3.pdf
5. 2015_TA_TI_06311043_5_Bab-4.pdf 12
6. 2015_TA_TI_06311043_6_Bab-5.pdf
7. 2015_TA_TI_06311043_7_Bab-6.pdf
8. 2015_TA_TI_06311043_8_Daftar-Pustaka.pdf 1
9. 2015_TA_TI_06311043_9_Lampiran.pdf

P T Adyawinsa Electrical & Power adalah perusahan yang bergerak dibidang pembutan solar panel dan luminare. Permasalahan yang terjadi pada perusahaan adalah sexing tidak tercapainya target produksi yang ditentukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisa stasiun kerja yang mengalami bottleneck pada proses produksi pembuatan solar panel tipe 240 wp dan memberikan rekomendasi usulan perbaikan melalui beberapa skenario yang dijalankan dengan simulasi. Target Produksi untuk produk solar panel tipe 240 WP perminggunya sebanyak 125 unit.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Theory Of Constraints dan Simulasi Promodel. Manfaat dari pengunaan Theory Of Constraints adalah dapat mengetahui stasiun kerja mana yang menimbulkan kendala dalam suatu proses produksi. Sedangkan manfaat dari pengunaan Simulasi Promodel adalah karena dengan simulasi dampak dari keputusan dapat dianalisa tanpa membuat perubahan pada sistem nyatanya sehingga sistem yang sudah ada tidak tergangu. Data produksi dan data waktu siklus yang digunakan didapat dari hasil pengamatan pada lantai produksi dan wawancara dengan para karyawan pabrik. Pengamatan pada lantai produksi untuk menentukan waktu siklus dilakukan sebanyak 15 kali. Data waktu siklus dari hasil pengamatan yang ada di lakukan uji keseragaman dan kecukupan data. Data waktu tersebut digunakan pada perhitungan Theory Of Constraints yaitu untuk mengetahui area/stasiun kerja yang mengalami bottleneck. Dan hasil perhitungan Theory Of Constraints stasiun yang mengalami bottleneck adalah stasiun assy soldering dan stasiun laminatingPada tahapan Simulasi, melakukan penggambaran sistem nyata yang ada di latai produksi ke dalam sebuah sistem Simulasi Promodel. Pemodelan merupakan penggambaran terhadap sistem nyata yang ditunjukkan lewat relasi-relasi penting antar elemen sistem yang ada. Terdapat beberapa usulan untuk mencapai taget produksi pabrik, yaitu dengan melakukan penambahan time buffer untuk stasiun yang mengalami kendala, melakukan penambahan operator dan melakukan pengelompokan jam kerjaHasil output dari dari usulan pertama dengan melakukan pengelompokan jam kerja adalah 123 unit per minggu. Output dari hasil usulan ke dua dengan melakukan penambahan operator pada stasiun assy soldering adalah sebesar 135 unit per minggu. Untuk hasil usulan ke tiga dengan melakukan pemberian time buffer sebelum stasiun kendala output yang di dapatkan adalah sebesar 125 unit per mingggu.

P T Adyawinsa Electrical & Power is a company engaged in the manufacture of solar panels and luminare. The problem that occurs in the company is sexing not achieving the specified production target. The purpose of this research is to identify and analyze workstations that have bottleneck in production process of 240 wp solar panel manufacture and give recommendation recommendation recommendation through several scenarios run by simulation. Production target for 240 WP type solar panel products per unit is 125 units.The approach used in this research is Theory Of Constraints and Simulation Promodel. The benefit of using Theory Of Constraints is to know which work station is causing constraints in a production process. While the benefit of using the Promodel Simulation is because the simulation impact of the decision can be analyzed without making changes to the actual system so that the existing system is not interrupted. Production data and cycle time data used obtained from the observation on the production floor and interview with the factory employees. Observation on the production floor to determine the cycle time is done 15 times. Cycle time data from the observation results in doing test uniformity and adequacy of data. Time data is used in the calculation of Theory Of Constraints is to know the area / work station that has a bottleneck. And the results of calculations Theory Of Constraints stations that experience a bottleneck is an assy soldering station and laminating stationAt the Simulation stage, perform a real system drawing that exists in the production process into a Promodel Simulation system. Modeling is a representation of the real system shown through important relationships between existing system elements. There are several proposals to achieve factory production taget, that is by adding time buffer for obstacle station, adding operator and doing work hour groupingThe output of the first proposal by grouping working hours is 123 units per week. The output of the second proposal by adding the operator to the assy soldering station is 135 units per week. For the third proposed result by giving time buffer before the station obtained the output constraint is 125 units per mingggu.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?