P erancangan Terminal Penumpang Bandar Udara Internasional Jawa Barat(Bandara Kertajati) merupakan sebuah proyek yang menjadi solusi modapenerbangan Jawa Barat dan direncanakan untuk menggantikan fungsi BandaraHusein Sastranegara dengan segala keterbatasannya, diharapkan denganadanya Bandara Kertajati dapat menciptakan respon yang baik dalam percepatanpertumbuhan investasi yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi di JawaBarat serta terhadap kebutuhan masyarakat dan dunia usaha dalam pemanfaatanmoda penerbangan. Pendekatan perancangan yang terpilih, yaitu Eco –Technology, diterapkannya pendekatan ini berlandaskan Peraturan DirekturJenderal Perhubungan Udara nomor : SKEP 124/VI/2009 tentang pedomanpelaksanaan Bandar Udara Ramah Lingkungan (Eco airport). Untuk mendapatkandesain yang tepat untuk target perencanaan tersebut, digunakan teori dariKhatarina H. Anthony dan Robert G. Hersberger dalam proses analisa danditransformasikan menjadi suatu kesatuan desain. Studi preseden serta pencarianinformasi dari berbagai sumber empiric juga dilakukan dalam rangka pengumpulandata-data yang diperlukan selama proses pengerjaan. Studi preseden sertapencarian informasi dari berbagai sumber juga dilakukan dengan tujuanpengumpulan data-data yang diperlukan selama proses pengerjaan. Dari prosespengumpulan data tersebut, terbentuk kriteria desain yang dianalisa menjadikonsep programatik dan diolah menjadi skematik desain. Setelah proses skematikdesain, proses selanjutnya adalah mentransformasikan skematik desain menjadisuatu kesatuan desain yang dapat disimpulkan untuk perencanaan TerminalPenumpang Bandara Internasional Jawa Barat.