T umbuhnya suatu kegiatan industri berskala besar senantiasa diikuti pula oleh meningkatnya kebutuhan tenaga kerja,yang mayoritas didominasi oleh pekerja pendatang. Dampak dari banyaknya pendatang yang bekerja pada suatu industri,maka kebutuhan akan rumah pun semakin meningkat. sebagai contoh: pekerja dari PT. Krakatau Posco Kota Cilegon,Banten yang memiliki tenaga kerja 2672 pekerja,yang terdiri dari 40% pekerja dengan jabatan Supervisior keatas dan 60% pekerja dengan jabatan dibawah supervisior.pekerja dengan jabatan dibawah Supervisior yang bekerja pada PT. Krakatau Posco merupakan pekerja dengan penghasilan rendah.mengingat rumah merupakan kebutuhan dan hak setiap orang dan dengan didukung oleh 100% dari pekerja berpenghasilan rendah pada PT. Krakatau Posco memiliki keinginan memiliki rumah dan juga pihak PT. Krakatau Posco memiliki rencana untuk menyediakan fasilitas berupa rumah milik untuk membantu para pekerja berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah dengan kriteria-kriteria kemampuan para pekerja yang telah ditentukan. Guna menunjang dan agar para pekerja memiliki kenyamanan dan ketenangan dengan adanya fasilitas rumah milik.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lokasi yang sesuai untuk pembangunan perumahan bagi para pekerja yang berpendapatan rendah dari PT. Krakatau Posco,sesuai dengan kemauan dan kemampuan para pekerja.Metode analisis penelitian yang digunakan yang pertama deskriptif-kualitatif dimana untuk mengetahui keinginan dan keterjangkauan para pekerja dan mengetahui apakah perumahan di kota Cilegon yang masih aktif menjual dapat ditempati oleh para pekerja, yang kedua adalah metode deskriptif-kuantitatif dimana untuk mengetahui seberapa besar kebutuhan lahan untuk perumahan para pekerja, dan yang terakhir menggunakan metode kajian spasial dimana untuk mengetahui kesesuaian lokasi dengan metode overlay dari ketersediaan lahan yang belum terbangun dengan rencana zonasi fungsi permukiman yang telah ditetapkan oleh RTRW Kota Cilegon. Dan juga dengan harga tanah yang sesuai kemampuan pekerja. Dalam proses analisa pemilihan lokasi perumahan pekerja berpendapatan rendah PT. Krakatau Posco maka dapat diketahui beberapa lokasi terpilih yaitu terletak pada jarak radius 6km dari lokasi PT. Krakatau Posco dan terdapat 8 delineasi alternatif lokasi yang sesuai dengan kemampuan para pekerja dan masing-masing delineasi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing