P roduk agroindustri adalah produk yang berkategorikan perishable dan seasonal. Produk agroindustri Tomat TW menjadi objek penelitian karena jumlah permintaan yang tinggi pada perusahaan PT. XYZ. Produk ini akan mempengaruhi ketersediaan pada gudang untuk keberlangsungan alur rantai pasok karena produk berkategori perishable dan seasonal. Berdasarkan hasil penjualan bulan Februari sampai dengan bulan Mei tahun 2022, permasalahan terjadi karena proses penanganan produk agroindustri Tomat TW dari pemasok menimbulkan pemborosan pada proses picking. Tujuan penelitian ini untuk mengurangi pemborosan pada proses penanganan produk agroindustri Tomat TW dan memberikan evaluasi untuk mengeliminasi pemborosan. Penelitian ini dimulai dengan perhitungan waktu baku, pemetaan Current State VSM, melakukan analisis menggunakan Value Chain Analysis, pembuatan Process Activity Mapping, dan Fishbone Diagram. Berdasarkan hasil perhitungan pada tahapan tersebut Process Cycle Efficiency Current State VSM sebesar 43%. Hasil identifikasi dari Process Activity Mapping dan Current State VSM didapatkan 7 aktivitas non value added selama 205 menit dan 7 jenis waste yaitu waste of waiting, transportation, processing, inventory, underutilized people, dan unnacessary motion. Usulan perbaikan yang diusulkan ada adalah pengelompokan produk fast moving pada lokasi pick face, penggunaan reefer pick-up untuk proses pengiriman, membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk pekerja, usulan grading pada proses sortir terhadap produk Tomat TW, proses Edible Coating pada produk Tomat TW, penerapan konsep 5S pada proses picking dan penggunaan sensor dengan design Poka-Yoke pada proses sortir. Usulan perbaikan dipetakan pada Process Activity Mapping sehingga terjadi penurunan 9% pada kegiatan non value added menjadi 9%. PCE pada pemetaan Future State VSM meningkat sebesar 56%.