S etiap sumur produksi pasti akan mengalami penurunan laju produksinya.Proses ini akan berlangsung sampai pada satu titik dimana tekanan reservoir akanberkurang dengan berjalannya waktu, sehingga kemampuan sumur produksi untukmengangkat fluida ke permukaan akan berkurang atau berhenti sama sekali. Olehkarena itu dibutuhkan metode pengangkatan buatan.Metode Pengakatan Buatan (Artificial lift) digunakan apabila tekananreservoir sudah tidak mampu lagi untuk memproduksi secara sembur alam.Beberapa jenis artificial lift diantaranya adalah sucker rod pump, electricsubmersible pump, gas lift, progessive cavity pump, dan lain-lain. Pompa-pompatersebut tentunya memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan tertentu. Pompatersebut akan dipilih sesuai dengan keadaan sumur yang pastinya berbeda-beda.Untuk mengetahui jenis artificial lift yang tepat pada suatu sumur biasanyaakan dilakukan metode screening. Metode screening artificial lift adalah metodepemilihan jenis pompa yang dilihat berdasarkan tekanan, temperatur, laju produksi,dan lain-lain. Screening artificial lift akan mengkerucut pada satu atau dua jenispompa yang kemudian akan di design sesuai dengan kebutuhannya.Hasil dari desain pompa juga akan dilakukan optimasi apabila sumurtersebut sudah mengalami penurunan laju produksi. Permasalahan penurunan lajuproduksi sumur tidak memerlukan pergantian pompa, cukup dengan merubahfrekuensi pompa yang mengakibatkan perubahan head/stage dan stages pompa.Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah melakukan pemilihan pompa yangtepat berdasarkan data-data yang tersedia pada tiap sumur dan mendesain pompadari hasil screening agar dapat meningkatkan laju produksi yang maksimal.