Perencanaan penambangan batubara pada redisturb area pit marli di PT Kaltim Prima Coal Sangatta kalimantan timur
P T Kaltim Prima Coal (KPC) merupakan perusahaan pertambangan penghasil batubara dengan metode penambangan yang digunakan ialah metode open pit. Dimana pada kegiatan penambangan di tambang terbuka, perlunya dilakukan perancangan hingga perencanaan yang komperhensif. Pada pit Bendili memiliki plan untuk tahun 2024 penambangan dengan stripping ratio yang relatif tinggi yaitu mencapai diangka 19,05 dan adanya daerah lowest point yang didominasi dengan lumpur pada bagian Bendili South, oleh karena itu perlunya dicarikan alternatif lain untuk mengalokasikan alat pada pit Bendili yang memiliki potensi untuk ditambang yang memiliki stripping ratio dibawah 19,05. Didapatinya lokasi yang berpotensi yaitu pit Marli dengan adanya bagian yang akan dilakukan redisturb. Pit Marli ini merupakan bagian dari pit Bendili yang berada pada area timur. Dilakukannya design, penentuan pit limit, reserving dan scheduling dengan data sekunder yang telah didapati kemudian diolah menggunakan software Minex 6.3.1.
P T Kaltim Prima Coal (KPC) is a coal producing mining company with the mining method used is the open pit method. Where mining activities in open pit mines require comprehensive design and planning. The Bendili pit has a mining plan for 2024 with a relatively high stripping ratio, namely reaching 19.05 and there is a lowest point area which is dominated by mud in the Bendili South section, therefore it is necessary to look for other alternatives to allocate equipment to the Bendili pit which has potential for mining that has a stripping ratio below 19.05. He found a potential location, namely the Marli pit, with a section that would be redistributed. The Marli pit is part of the Bendili pit which is in the eastern area. Carrying out design, determining pit limits, reserving and scheduling with secondary data that has been obtained is then processed using Minex 6.3.1 software.