Pengaruh social media marketing terhadap electronics word of mouth dan peran mediasi brand equity dan brand identity antara electronics word of mouth terhadap willingness to pay konsumen mobil listrik
S ektor transportasi merupakan pengguna bahan bakar terbesar di Jakarta yangberkontribusi sebesar 44% secara keseluruhan dan penghasil emisi karbon monoksida(CO) terbesar dengan menyumbang sebesar 96,36% atau 28.317 ton per tahun.Laporan Indeks Kualitas Udara Kehidupan (AQLI) menyebut Indonesia sebagai satudari enam negara yang paling berkontribusi terhadap polusi udara global. Kebijakanmengenai persyaratan emisi telah ditingkatkan akibat meningkatnya penekanan padapencemaran lingkungan sehingga memberikan tekanan yang lebih besar pada industriotomotif yang seharusnya berkonsentrasi pada penciptaan kendaraan lebih ramahlingkungan. Indonesia memiliki peluang sangat baik untuk menjadi pemain utamarantai pasokan EV global, karena 24% cadangan nikel global berada di Indonesia,sehingga menjadikan Indonesia sebagai negara dengan cadangan nikel terbesar didunia. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis variabel Social Media Marketing,Electronic-Word of Mouth, Brand Equity, dan Brand Identity terhadap Willingness toPay. Penelitian ini menggunakan jenis kuantitatif deskriptif dengan sampel sebanyak150 orang. teknik analisis data yang digunakan adalah SmartPLS 3 untuk menguji model SEM. Hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh positif antara SocialMedia Marketing, Electronic-Word of Mouth, Brand Equity, dan Brand Identityterhadap Willingness to Pay serta Brand Equity dan Brand Identity mampu memediasipengaruh terhadap Social Media Marketing dan Electronic-Word of Mouth terhadapWillingness to Pay
T he transportation sector is the largest fuel user in Jakarta, contributing 44% and thelargest CO emissions contributing 96.36% or 28,317 tons per year. The Air Quality ofLife Index (AQLI) report Indonesia as one of the six countries that contribute the mostto global air pollution. Policies regarding emission requirements have been increaseddue to the increasing emphasis on environmental pollution, thereby placing greaterpressure on the automotive industry should concentrate on creating moreenvironmentally friendly vehicles. Indonesia has a very good opportunity to become amajor player in the global EV supply chain, because 24% of global nickel reserves arein Indonesia. The purpose of this research is to analyze the variables Social MediaMarketing, Electronic-Word of Mouth, Brand Equity, and Brand Identity onWillingness to Pay. This research used a descriptive quantitative type with a sample of150 people. The data analysis technique used is SmartPLS 3 to test the SEM model.The research results show that there is a positive influence between Social MediaMarketing, Electronic-Word of Mouth, Brand Equity, and Brand Identity on Willingness to Pay and Brand Equity and Brand Identity are able to mediate theinfluence of Social Media Marketing and Electronic-Word of Mouth on Willingness toPay