Pengaruh larutan kopi hitam arabika terhadap perubahan warna basis gigi tiruan akrilik (laporan penelitian)
D
ampak dari karies, penyakit periodontal, dan trauma dapat menyebabkan terjadinya kehilangan gigi. Untuk mengatasi hal tersbut, masyarakat diberikan gigi tiruan. Bahan gigi tiruan yang paling sering digunakan adalah resin akrilik. Resin akrilik memiliki sifat menyerap cairan yang masuk kedalam mulut secara perlahan-lahan yang salah satunya adalah kopi. Kopi merupakan salah satu minuman yang paling digemari oleh masyarakat. Apabila ditambah dengan kebiasaan masyarakat meminum minuman kopi yang mempunyai tingkat keasaman yang tinggi maka akan lebih berpengaruh terhadap warna dari bahan resin akrilik tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh larutan kopi hitam arabika terhadap perubahan warna basis gigi tiruan akrilik. Penelitian ini merupakan eksperimental laboratorik dimana sampel terdiri dari 10 plat resin akrilik dengan ukuran 2 x 0,2 x 1 cm. Sampel direndam didalam kopi 3gr selama 2 minggu.Perubahan warna masing-masing sampel diukur dengan menggunakan Adobe Photoshop CS3.Uji statistik yang digunakan adalah uji ANOVA One Way dengan nilai sig(p-value) r,g,b perendaman selama 1minggu dan 2 minggu adalah p<0,05 dan p>0,05 dan perbandingan F dan F crit secara berturut-turut adalah F
T ooth loss can be caused by the continued impact of caries, periodontal disease and untreated trauma. To overcome the problems, individuals who experience it ideally use denture teeth. The most commonly used denture materials are acrylic resin.One of the properties of acrylic resin is gradually absorbing fluids that enter the mouth, by one of which is coffee. Coffee is one of the most popular beverages by the community. Drinking coffee continuously,which contains acid can lead to discoloration of denture base. The aim of this study is to determine the effect of black coffee solution on the colour changes of denture base acrylic resin. This study was a laboratory experimental that consisted of 10 acrylic resin plates samples with a size of 2 x 0,2 x 1 cm. Samples were immersed in 3gr for 2 weeks. The colour change of each sample was measured using Adobe Photoshop CS3. The statistical test used was ANOVA One Way test with the sig(p-value) of r,g,b immersed in 1 week and 2 weeks were p<0,05 and p>0,05 respectively with F and Fcrit were F< Fcrit and F>Fcrit. It can be concluded that there is a significant changes in the values of r,g,b within 1 week of immersion, where as the value of r,g,b states changes that are not significant after immersion for 2 weeks.