Patofisiologi, patogenesis hipertensi dan akibat yang ditimbulkannya

DETAIL KOLEKSI

Patofisiologi, patogenesis hipertensi dan akibat yang ditimbulkannya

Oleh : Hendricus Agung Cahyanto

Info Katalog

Nomor Panggil : 612 HEN p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2000

Pembimbing 1 : Martiem Mawi

Subyek : Fisiology

Kata Kunci : hypertension, blood pressure

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2000_TA_KG_04094094_Halaman-judul.pdf	8
2.	2000_TA_KG_04094094_Lembar-pengesahan.pdf
3.	2000_TA_KG_04094094_Bab-1-Pendahuluan.pdf	4
4.	2000_TA_KG_04094094_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf	91
5.	2000_TA_KG_04094094_Bab-3-Pembahasan.pdf	30
6.	2000_TA_KG_04094094_Bab-4-Kesimpulan-dan-saran.pdf	12
7.	2000_TA_KG_04094094_Daftar-pustaka.pdf	1

Abstrak
Abstract

H ipertensi merupakan suatu keadaan tekanan darah yang berada di atas dari batas normal. Menurut WHO, tekanan darah yang dianggap sebagai hipertensi adalah sama atau di atas 140/90 mmHg dan tekanan yang dianggap normal adalah kurang dari 130/85 mmHg. Tekanan darah dipengaruhi oleh curah jantung dan tahanan perifer pembuluh darah. Meningkatnya curah jantung dan tahanan perifer, dapat menaikan tekanan darah. Beberapa hal yang memiliki kaitan erat terhadap timbulnya hipertensi yaitu faktor genetik, aktivasi saraf simpatis, faktor hemodinamika, metabolisme natrium dalam ginjal, gangguan mekanisme pompa natrium dan faktor renin, angiotensin serta aldosteron. Hipertensi diklasifikasikan menjadi2 golongan, yaitu hipertensi primer dan hipertensi sekunder. Hipertensi primer atau disebut juga hipertensi esensial, adalah yang paling banyak dialami oleh penderita hipertensi, namun etiologinya tidak diketahui dengan jelas. Hipertensi sekunder merupakan hipertensi yang timbul karena adanya suatu penyakit, seperti kelainan ginjal, penyakit neurologik dan kelainan hormonal. Pada penderita hipertensi yang tidak mendapatkan perawatan, akan menimbulkan adanya gangguan pada jantung, otak, ginjal serta mata. Faktor resiko terhadap timbulnya hipertensi adalah obesitas, genetik (herediter), usia, ras, kebudayaan, jenis kelamin, psikososial dan kebiasaan merokok.

H ypertension is a condition that's the blood pressure is higher than the normal. According to WHO, the level of hypertension is 140/90 mmHg or more and the normal blood pressure is not more than 130/85 mmHg. The blood pressure is depend by the contraction of the heart and peripheral vascular resistance. More contraction of the heart and peripheral vascular resistance. can increase the blood pressure. Many factors that involve hypertension such as genetic, activation of simpatis nerve, haemodynamic, kidney natriumÂ·s metabolism, the disorder of natrium and renin, angiotensin. aldosteron's factors. Hypertension can be classified into 2 groups: primary hypertension and secondary hypertension. Primary hypertension or normally known by essential hypertension, is the most conductions that's many patients eventhough the etiology is unknown very well. Secondary hypertension is a hypertension which is caused by a disease like kidney disorder, neurologic disease and hormonal disorder. Patients with hypertension without good treatment can cause heart attack or ischemic heart disease, cerebral vascular disease, renal disease and retinopathy disease. A lot of factors can increase the blood pressure like obesity, hereditary, age, ethnic, culture, gender, psycososial and smoking. Many risk factors that can induce hypertension such as.