Hubungan merokok dengan stroke iskemik pada usia 40-65 tahun
P enyakit Tidak menular (PTM) adalah penyebab utama kematian secara global.Menurut data World Health Organization (WHO) menunjukkan lebih dari duapertiga (70%) dari populasi global akan meninggal akibat penyakit tidak menular yaitu penyakit serebrovaskular. Adapun salah satu dari penyakit serebrovaskular adalah stroke. Stroke terbagi menjadi stroke iskemik dan hemoragik. Sekitar 87%dari semua kasus stroke adalah stroke iskemik. Adapun faktor risiko yang dapatmenyebabkan stroke adalah merokok, hipertensi, diabetes mellitus. Penelitian ini menggunakan studi observasional analitik dengan desain crosssectional yang menganalisis 184 rekam medik di Rumah Sakit Umum Matarampada bulan Januari-Desember 2013. Data diambil dari data sekunder dan kuesioner. Analisis data dengan menggunakan uji chi square SPSS for Windowsversi 21.0. Dari 184 responden, 61 responden stroke iskemik dan 123 responden sebagaikontrol. Berdasarkan hasil analisis chi square menunjukkan tidak terdapathubungan usia (p=0,071) dan jenis kelamin (p=0,228) dengan stroke iskemik padausia 40-65tahun. Namun terdapat hubungan kebiasaan merokok seperti statusmerokok (p=0,021), lama merokok (p=0,034), jumlah batang rokok perhari(p=0,023), dan hipertensi (p=0,000) serta diabetes mellitus (p=0,017) denganstroke iskemik pada usia 40-65 tahun. Tidak terdapat hubungan antara usia, jenis kelamin dengan stroke iskemik padausia 40-65tahun. Namun terdapat hubungan antara status perokok, lama merokok,jumlah batang rokok perhari, hipertensi dan diabetes mellitus dengan strokeiskemik pada usia 40-65 tahun.
N on communicable diseases are the leading cause of death globally. Based on data from World Health Organisation (WHO) more than two-thirds of the global population will died from non communicable diseases are cerebrovascular disease, such as stroke. There are two strokes are ischemic stroke and hemorrhagic stroke. Approximately 87% of all strokes are ischemic stroke. The risk factors that can lead to stroke are smoking, hypertension, diabetes mellitus. This research using observational analytic study with cross-sectional design that analyzed 184 medical records in RSUP NTB in January-December 2013. The data is taken in secondary data dan kuestionarre. Data analysis was performed using chi square test SPSS for Windows release 21.0. Among 184 respondents, 61 respondents of them were ischemic stroke patients and 123 respondents were controls. Chi square analysis shows there were no significant correlations between age (p=0,071) and gender (p=0,228) with ischemic stroke at the age 40-65 years old. However, there were significant correlations including smoker status (p=0,021), duration of smoke (p=0,034),cigarettes amount per day (p=0,023), hypertension (p=0,000) and diabetes mellitus (p=0,017) with ischemic stroke at the age 40-65 years old. There were no significant correlations between age, gender with ischemic stroke of 40-65 years old, but there were significant correlations including smoker status, duration of smoke, cigarettes amount per day. hypertension and diabetes mellitus with ichemic stroke at the age 40-65 years old.