Hubungan status gizi dan gangguan tidur dengan prestasi belajar anak sekolah dasar
P restasi belajar menggambarkan penguasaan siswa terhadap materi pelajaran serta mengetahui efektifitas proses belajar. Prestasi belajar dipengaruhi oleh status gizi dan tidur yang cukup. Di Kalimantan Barat persentase anak sekolah yang kurus dan sangat kurus dibawah rata-rata nasional dan juga tanpa tidur anak tidak akan tumbuh secara optimal. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan metode pendekatan cross sectional yang mengikutsertakan 100 murid sekolah dasar Kartika XVII-2 di Sungai Raya Kalimantan Barat. Data dikumpulkan dengan cara pengukuran antropometri, kuesioner SDSC dan nilai rata-rata raport untuk prestasi belajar. Analisis data dengan menggunakan SPSS versi 21.0 dan tingkatan kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05. Analisis spearman menunjukan korelasi status gizi dan prestasi belajar tidak bermakna dan memiliki korelasi positif dengan kekuatan sangat lemah (p=0,275, r= 0,110) serta korelasi gangguan tidur dan prestasi belajar tidak bermakna dan memiliki memiliki korelasi negatif dengan kekuatan sangat lemah (p=0,567, r= - 0,058). Penelitian ini menunjukan status gizi dan gangguan tidur tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil prestasi belajar siswa.
A cademic Performance describes students' mastery of the subject and knows the effectiveness of the learning process. Academic performance is influenced by nutritional status and adequate sleep. In West Kalimantan, the percentage of underweight and malnutrition was below national average and also without sleep the child won’t grow optimally. A cross sectional observational analytic study was conducted and a total of 100 childrens were included at an elementary school in Sungai Raya, West Kalimantan. Data collected by anthropometric, SDSC questionnaire and the average score of report for academic performance. Data analysis was performed by using SPSS release 21.0 and level of significance was set at 0,05. Spearman analysis showed that the correlation between nutritional status and academic performance are not significant and had a positive correlation with very weak strength (p=0,275, r= 0,110), and the correlation between sleep disorders with academic performance are not significant and had a negative correlation with very weak strength. (p=0,567, r= - 0,058). This study shows that nutritional status and sleep disorders do not have a positive and significant effect on the results of academic performance.