Penatalaksanaan pencabutan gigi pada pasien diabetes melitus
S ekarang ini banyak ditemukan pasien diabetes melitus. Hal ini dikarenakan tidak hanya karena faktor genetik, tetapi juga karena perubahan pola makan dan perubahan gaya hidup masyarakat. Faktor utama penyebab diabetes meI itus belum diketahui, karena penyebab dari diabetes melitus multifaktorial. Pac!a pasien diabetes melitus biasanya terdapat gejala klinis berupa poliuria, nokruria, polidipsia, polifagia, badan lemas, dan menurunnya berat badan. Di dalam mulut, kita dapat menemukan resorpsi tulang alveolar yang dapat menyebabkan gigi menjadi goyang. Goyangnya gigi ini dapat mengidikasikan tindakan pcncabutan gigi. Prosedur pencabutan gigi pada pasicn diabetes melitus sarna seperti pada pasien biasa, tetapi, pasien diabetes melitus harus diberikan perhatian lebih untuk rnenghindari berbagai komplikasi. Jika san1pai terjadi komplikasi pasca pencabutan gigi, kita harus dapat mengatasinya.
N owadays, there are many diabetic patients. It is not just because of genetic factor, but also the change of menu and lifestyle in the society. The exact factor of diabetes mellitus has not been known because the etiology of diabetes mellitus is multifactorial. Diabetic patients usually have many clinical symptoms, such as polyuria, nocturia, polydipsia, polyphagy, fatigue, and weight loss. In oral region, v:-:>can found the alveolar bone resorption so that the tooth can be loose. That loose tooth could be the indication of tooth extraction. The procedure of tooth extraction in diabetic patient is the same as in the normal patient. but, the diabetic patient should be given special attention to prevent the complication, and if there is still post extraction complication, we have to handle it.