DETAIL KOLEKSI

Pengaruh ekstrak buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) fraksi etanol terhadap zona hambat pertumbuhan aggregatibacter actinomycetemcomitans (Laporan Penelitian)


Oleh : Stevani Lisnadi

Info Katalog

Nomor Panggil : 613.2 STE p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : drg. Jansen Siburian, SKM.

Pembimbing 2 : Drs. Alfred Pakpahan, M.Si.

Subyek : Aggregatibacter actinomycetemcomitans;Virulence factors - Leukotoxins;Making dragon fruit extract - Making dragon fruit extract - Benefits for teeth

Kata Kunci : hylocereus polyrhizus, antibacteria, inhibition zone

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_TA_KG_040001400156_Halaman-Judul.pdf
2. 2017_TA_KG_040001400156_Bab-1.pdf
3. 2017_TA_KG_040001400156_Bab-2.pdf 12
4. 2017_TA_KG_040001400156_Bab-3.pdf
5. 2017_TA_KG_040001400156_Bab-4.pdf
6. 2017_TA_KG_040001400156_Bab-5.pdf
7. 2017_TA_KG_040001400156_Bab-6.pdf
8. 2017_TA_KG_040001400156_Bab-7.pdf
9. 2017_TA_KG_040001400156_Daftar-Pustaka.pdf 4
10. 2017_TA_KG_040001400156_Lampiran.pdf

B uah naga merah (Hylocereus polyrhizus) merupakan salah satu buah yang telah banyak dibudidayakan di Indonesia dan semakin digemari oleh masyarakat, selain itu buah naga merah memiliki banyak kandungan gizi yang bermanfaat dan beberapa senyawa dapat dijadikan sebagai antibakteri alami. Aggregatibacter actinomycetemcomitans merupakan salah satu flora normal rongga mulut yang dalam keadaan tertentu dapat menjadi patogen dan menyebabkan periodontitis agresif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) fraksi etanol terhadap pertumbuhan bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans yang dibiakan pada media agar MuellerHinton dengan metode difusi sumuran dan diukur dengan melihat zona hambat yang terbentuk dari 12 pengulangan, yaitu fraksi etanol dengan konsentrasi 5%, 10%, dan 15% yang diinkubasikan selama 48 jam, akuades, klorheksidin 0.2%, dan tetrasiklin 2% digunakan sebagai kontrol. Daerah zona hambat yang ditunjukkan oleh fraksi etanol pada konsentrasi 5%, 10%, dan 15% secara berturut-turut adalah 25,51 mm, 26,11 mm, dan 27,01 mm. Pada uji normalitas menunjukkan bahwa data terdistribusi nornal (p>0,05) dan dilanjutkan dengan uji one way ANOVA yang menunjukkan adanya perbedaan signifikan antar kelompok (p<0,05). Berdasarkan uji Post-hoc fraksi etanol 5%, 10% dan 15% memiliki efektivitas zona hambat terhadap Aggregatibacter actinomyctemcomitans. Konsentrasi ekstrak etanol 15% memiliki diameter daya hambat terbesar terhadap pertumbuhan A. actinomyctemcomitans. Diharapkan penelitian tentang ekstrak buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) dapat digunakan sebagai antibakteri pada rongga mulut.

R ed dragon fruit (Hylocereus polyrhizus) is one among a lot of plants that have been cultivated in Indonesia and more favored by the people, in addition to the red dragon fruit has many beneficial nutrients and some can be used as a natural antibacterial. Aggregatibacter actinomycetemcomitans is one of the normal flora of the oral cavity which in certain circumstances can become a pathogen and cause aggressive periodontitis. The aim of this research is to know the effectiveness of antibacteria in extracted red dragon fruit (Hylocereus polyrhizus) fraction ethanol towards inhihibiton zone of Aggregatibacter actinomycetemcomitans that’s been culture by using Mueller-hinton agar medium with well-diffusion method and measured by the inhibition zone formed by 12 trials, In fraction ethanol at concentration 5%, 10%, and 15% were incubated for 48 hours, aquades, chlorhexidine 0.2%, and tetracycline 2% were used as controls. Inhibition zone indicated by fraction of ethanol at concentration 5%, 10%, and 15% respectively was 25.51 mm, 26.11 mm, and 27.01 mm. On normality test showed that the distributed data nornal (p>0.05) and continued with one way ANOVA test which is showed a significant difference (p<0.05). Based on Posthoc ethanol fraction 5%,10% and 15% test have the inhibition zone effectiveness inhibiting A. actinomycetemcomitans. The concentration of 15% ethanol extract is the biggest in inhibiting A. actinomycetemcomitans. It is hoped the research of extract red dragon fruit (Hylocereus polyrhizus) flesh can be used as the antibacterial in the oral cavity.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?