DETAIL KOLEKSI

Perbandingan optimasi laju alir Sumur dengan metode gas lift dan ESP pada Sumur AE & NW di Lapangan HS


Oleh : Muhammad Nur Fauzan

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2016

Pembimbing 1 : Widartono Utoyo

Subyek : Comparison - Optimization;Gas lift method

Kata Kunci : Comparison - Optimization, gas lift method, ESP, AE wells, NW Wells, Field HS

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2016_TA_TM_07111256_Halaman-judul.pdf
2. 2016_TA_TM_07111256_Bab-1.pdf 1
3. 2016_TA_TM_07111256_Bab-2.pdf
4. 2016_TA_TM_07111256_Bab-3.pdf
5. 2016_TA_TM_07111256_Bab-4.pdf
6. 2016_TA_TM_07111256_Bab-5.pdf
7. 2016_TA_TM_07111256_Bab-6.pdf
8. 2016_TA_TM_07111256_Daftar-pustaka.pdf
9. 2016_TA_TM_07111256_Lampiran.pdf

A rtificial lift (teknik pengangkatan buatan) merupakan salah satu upaya primary recovery yang digunakan untuk mengangkat fluida pada sumur-sumur produksi yang sudah tidak dapat berproduksi secara optimum. Akan tetapi setelah pengunaan artificial lift, kemampuan untuk berproduksi akan tetap menurun. Dikarenakan tekanan reservoir yang tetap menurun seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu perlu dilakukan pengoptimasian dari alat tersebut.Dalam mendesain suatu metode artificial lift, perlu memperhitungkan faktor teknis dan keekonomiannya. Oleh karena itu, penting untuk menganalisis desain teknik pengangkatan buatan. Dalam Tugas Akhir ini akan dilakukan perbandingan dua jenis teknik pengangkatan buatan untuk Lapangan HS, yaitu gas lift dan electric submersible pump (ESP).Terdapat beberapa sumur Gas Lift pada Lapangan HS yang belum berproduksi secara optimum seperti Sumur AE, dan Sumur NW. Setelah mengevaluasi karakteristik dan data produksi sumur, maka akan dilakukan optimasi dengan cara meningkatkat besaran injeksi gas pada sumur gas lift.Sebagai pembanding, dipilih metode ESP karena karakteristik sumur-sumur yang memenuhi dan juga sarana penunjang yang telah tersedia. Skenario terbaik yang akan dipilih dilihat dari faktor keekonomiannya yaitu dengan biaya lifting cost terendah setelah memperhitungkan capital cost dan operating cost.

A rtificial lift is one of primary recover efforts use to lift fluids in production wells that are not able to produce at its optimum. But after the use of artificial lift, the ability to produce woll continue to decline. Due to the pressure reservoir is still declining over time. Therefore it is necessary for optimizing of the tool.In designing an artificial lift method, need to take into account the technical and economical factors. Therefore, it is important to analyze the design of artifical lift techniques. In this final project will be a comparison of two tpes of artifical lift techniques for Field HS , namely gas lift and electric submersible pum (ESP).Thera are several gas lift wells on the Field HS that have not been producing at its optimum as AE well, and NW well. After evaluating the characteristics and well production data, it will be optimized by increasing the amount of gas injection in gas lift wells.For comparisong, the characteristics of the selected method of ESP for wells that meet and facilties which have been provided. The best scenario would have seen from its economic factors is the cos of lifting the lowest cos after taking into account capital cost and operating cost.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?