Hubungan pasca perawatan ortodonti dengan pencabutan premolar terhadap sendi temporomandibula
G angguan sendi temporomandibula disebabkan oleh banyak faktor(multifaktorial). Perawatan ortodonti dengan pencabutan gigi premolarrentan dihubungkan sebagai dampak terapi ortodonti menujuperkembangan gangguan sendi temporomandibula pasca perawatan.Perubahan dimensi vertikal, pergeseran kondil menuju pada kerusakaninternal, dan pemendekan panjang lengkung merupakan hal-hal yangperlu dipertimbangkan ada atau tidaknya hubungan antara gangguansendi temporomandibula sebagai akibat dari perawatan ortodonti denganpencabutan premolar. Berbagai metode pemeriksaan terhadap penderitayang dirawat harus didokumentasi, untuk mencegah keluhan yangmungkin ada pada pasca perawatan. Tingkat kesadaran penderita akangejala dan tanda yang terjadi, merupakan faktor penentu dalam hasilperawatan.
T emporomandibular disorder is caused by various factors (multifactorial).Ortodontic treatment with premolar extraction susceptible linked as posttreatment impact of ortodontic therapy toward development oftemporomandibular disorder. Vertical dimension changes, condyledisplacement towards internal derangement, and shortened arch lengthare considerations that show whether there are relation associatestemporomandibular disorders as result of orthodontic treatment withpremolar extraction. Various documenting methods and examinations fortreated patient, are meant to explain the symptoms that probably exist inposttreatment. Level of patient recognition for exist sign and symptoms,represent as definite factor of treatment result.