DETAIL KOLEKSI

Pemodelan fasies bawah permukaan lapisan "X" formasi santul di lapangan "AW" berdasarkan data bantuan inti dan log cekungan Tarakan Kalimantan Utara

5.0


Oleh : Achmad Winarko

Info Katalog

Nomor Panggil : 914/TG/2018

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Burhannurdinnur

Pembimbing 2 : Achmad Syarif

Subyek : Geology - Sandstone

Kata Kunci : channel, depositional environment, Santul formation, Tarakan Basin

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2018_TA_GL_07211001_Halaman-Judul.pdf 21
2. 2018_TA_GL_07211001_Bab-1.pdf 6
3. 2018_TA_GL_07211001_Bab-2.pdf 16
4. 2018_TA_GL_07211001_Bab-3.pdf 26
5. 2018_TA_GL_07211001_Bab-4.pdf 37
6. 2018_TA_GL_07211001_Bab-5.pdf
7. 2018_TA_GL_07211001_Daftar-Pustaka.pdf 2
8. 2018_TA_GL_07211001_Lampiran.pdf

D aerah penelitian terletak pada lapangan ‘AW’, Formasi Santul, CekunganTarakan, Kalimantan Utara. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pemahaman mengenai analisis distribusi batupasir yang diperlukan untuk pengembangan lapangan secara optimal. Data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: 105 data log sumur, data biostratigrafi dan data batuan inti. Tahapan penelitian yang dilakukan dimulai dengan mengkaji ulang data biostratigrafi untuk penafsiran lingkungan pengendapan dan umur; kajian ulang data batuan inti untuk membantu mengetahui tipe endapan dari sumuran pada interval penelitian yang tidak memiliki data batuan inti; penentuan marker stratigrafi dan korelasi antar sumur untuk mendapatkan kerangka stratigrafi sikuen; sebaran lateral fasies pengendapan dan pembuatan pemodelan fasies; serta pembuatan peta ketebalan batupasir; pembuatan peta porositasdan saturasi air. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditafsirkan umur interval penelitian adalah Miosen Akhir-Pliosen. Dapat diinterpretasikan tipe fasies interval penelitian adalah channel dengan dua kemungkinan fasies terasosiasi yaitu fluvial channel dan distributary channel yang diendapkan di lingkungan fluvial dan upper delta plain. Pada interval penelitian menunjukkan bahwa distribusi batupasir dikontrol oleh arah sedimentasi barat ketimur dan oleh sesar tumbuh berarah barat daya – timur laut.

T he study area was situated in the Tarakan Basin, North Kalimantan. This study focused on the Tarakan Basin Santul Formation. This study focused on the analysis of the distribution of the sandstone layer at intervals of 'x' Santul Formation in the study area. The data used in this study included: 105 well log data, the data biostratigraphy and core data. Stages of research conducted begin by reviewing the data biostratigraphy for the interpretation of depositional environments and age; review of the core rock data for knows deposit type from well of interval study that no core data; determination marker stratigraphy and correlations between wells to get the framework stratigraphic sequence; and the distribution of lateral facies deposition and making thickness map of sandstones. The results show that the interpreted age of the study interval was Late Miocene-Pliocene. It can be interpreted that facies type of this research was channel facies associated with the two possibilities, namely fluvial channel and distributary channel deposited in fluvial environments and upper delta plain. Intervals of the study show that the distribution of sandstone sedimentation was controlled by the direction of west to east and by the growing fault trending southwest - northeast.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?