Prevalensi Low Back Pain pada Mahasiswa Program Studi Profesi Dokter Gigi di RSGM FKG Usakti (Laporan Penelitian)
P endahuluan: Low back pain adalah nyeri yang dirasakan di daerah punggung bawah meliputi rasa sakit, kekakuan, rasa baal (mati rasa), kelemahan, dan rasa kesemutan. LBP telah menjadi masalah ketiga yang paling sering dijumpai pada dokter gigi setelah nyeri pada leher dan bahu. Terdapat berbagai faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya LBP, yang paling utama adalah kurangnya perhatian dokter gigi terhadap ergonomis atau tidaknya posisi mereka saat melakukan pelayanan pada pasien. Tujuan: (1) Untuk mengetahui apakah LBP telah dialami sejak menjadi mahasiswa Program Studi Profesi kedokteran gigi; (2) Untuk mengetahui seberapa besar prevalensi LBP yang terjadi pada mahasiswa Program Studi Profesi Dokter Gigi di RSGM FKG Usakti. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional deskriptif dengan desain potong silang (cross-sectional) yang menggunakan kuesioner yang diberikan kepada 98 Mahasiswa Program Profesi di FKG Usakti yang telah bekerja dalam kepanitraan klinik selama ≥ 2 tahun dan belum pernah merasakan adanya low back pain sebelum melakukan pekerjaan dokter gigi. Data yang diperoleh dari kuesioner akan diskor berdasarkan verbal rating scale (VRS). Hasil: Dari 98 responden, terdapat 72,5% responden yang tidak merasakan nyeri, 22,4% responden merasakan nyeri ringan, dan 5,1% responden mengalami nyeri sedang. Di samping itu, hasil juga menunjukkan adanya prevalensi LBP yang tinggi pada responden saat praktek (61,2% responden) dan setelah praktek (59,2% responden) Kesimpulan: Prevalensi LBP pada Mahasiswa Program Studi Profesi Dokter Gigi di RSGM FKG Usakti tergolong rendah (27,5%) namun nyeri sudah mulai dirasakan sebagian besar responden saat dan setelah melakukan pekerjaan dokter gigi.
B ackground: Low back pain is defined as perceived pain in the lower back region that include pain, stiffness, numbness, and weakness. Low back pain becoming the third most problems for dentists after the neck and shoulder pain. There are many factors that can lead to low back pain in dentists, the main and most common factor is practicing without concerns about the principle of ergonomic dentistry. Objectives: (1) This study was conducted to determine whether the low back pain has been felt since practicing as a dental resident and (2) to determine the prevalence of low back pain in dental residents at RSGM FKG Usakti. Methods: This study is a observational descriptive study with cross-sectional design. The data was obtained by using questionnaires that were given to 98 respondents which are dental residents that have been working at least for 2 years at RSGM FKG Usakti and never have any pain history in their lower back before they start practicing as a dental resident. The obtained data will be calculated based on verbal rating scale (VRS). Results: From 98 respondents, there are 72,5% respondents who felt no pain, 22,4% respondents who felt mild pain, and 5,1% respondents who felt moderate pain. Besides, the results also shown high prevalence of LBP among respondents while practicing (61,2% respondents) and after practicing (59,2% respondents). Conclusions: The prevalence of Low back pain in dental residents at RSGM FKG Usakti is quite low (27,5%), however most of the respondents already felt LBP while and after practicing.