G as Insulated Substation (GIS) menggunakan Sulfur Hexafluoride (SF6)sebagai medium isolasi karena kekuatan dielektriknya yang tinggi, stabilitas kimia,dan efisiensi dalam memadamkan busur listrik. Namun, penurunan kualitas SF6,terutama dalam titik embun dan kadar air, dapat menurunkan efektivitas isolasi dankemampuan memadamkan busur api, serta meningkatkan risiko kerusakanperalatan. Top up gas SF6 diperlukan untuk memperbaiki kualitas gas dan menjagakeandalan sistem distribusi listrik. Studi literatur dilakukan untuk mendasari teoripengujian kualitas SF6. Data dikumpulkan menggunakan SF6 Analyzer dan HighVoltage Insulation Tester, kemudian dianalisis secara statistik dengan menghitungmean dan standar deviasi resistansi isolasi sebelum dan sesudah top up. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa top up gas SF6 secara signifikan meningkatkankualitas gas dan nilai isolasi belitan trafo. Kadar air turun dari 1272 ppmv menjadi262,59 ppmv, dan titik embun dari 72°C menjadi -30,5°C. Resistansi isolasi ratarata pada kondisi sekunder-tanah meningkat dari 9,69 GΩ menjadi 92,25 GΩ,dengan standar deviasi meningkat dari 1,57 GΩ menjadi 15,21 GΩ. Pada kondisiTertier-Sekunder, resistansi meningkat dari 9,89 GΩ menjadi 13,4 GΩ (1 menit)dan lebih dari 1000 GΩ pada 10 menit, serta IP meningkat dari 1,35 menjadi lebihdari 2. Peningkatan ini menunjukkan perbaikan signifikan dalam kualitas isolasi.