K ualitas tidur adalah suatu kondisi yang memberikan gambaran mengenai kemampuan individu untuk mempertahankan siklus tidurnya dan tidak terjadinya gangguan tidur sehingga individu tersebut tidak merasakan rasa kantuk yang berlebihan, sering menguap, sakit kepala, gelisah dan mata bengkak. Padatnya aktivitas belajar siswa SMA dapat menyebabkan terjadinya penurunan kualitas tidur. Kadar hemoglobin yang rendah dikatakan dapat menyebabkan penurunan kualitas tidur akibat gejala yang ditimbulkan dari anemia. Selain itu perempuan juga cenderung memiliki kualitas tidur buruk akibat perubahan hormonal yang terjadi saat menstruasi. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui adakah hubungan antara jenis kelamin dan kadar hemoglobin dengan kualitas tidur pada siswa SMA dengan menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dan kadar hemoglobin dengan Easy Touch GCHb.METODEPenelitian ini merupakan studi analitik observasional dengan desain cross sectional. Total sampel berjumlah 173 responden yang diperoleh dengan pengambilan sampel darah kapiler dan pengisian kuesioner PSQI pada siswa kelas 12 SMAN 21 Jakarta.HASILResponden mayoritas berjenis kelamin perempuan (59,5%). Terdapat hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan kualitas tidur (p = 0,041). Terdapat hubungan yang bermakna antara kadar hemoglobin dengan kualitas tidur (p = 0,001).KESIMPULANPada penelitian ini didapatkan hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan kualitas tidur pada siswa SMA, dan terdapat hubungan bermakna antara kadar hemoglobin dengan kualitas tidur pada siswa SMA.