Pengaruh pengalaman, independensi, pendidikan berkelanjutan, gender, tekanan waktu kerja terhadap pendeteksian kecurangan oleh auditor eksternal dengan skeptisisme professional sebagai variabel moderasi
P enelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh pengalaman, independensi, pendidikan berkelanjutan, gender, dan tekanan waktu kerja terhadap pendeteksian kecurangan oleh auditor eskternal serta untuk mengetahui apakah skeptisme profesional memoderasi pengaruh pengalaman, independensi, pendidikan berkelanjutan, gender, dan tekanan waktu kerja terhadap pendeteksian kecurangan. Sampel penelitian yang diteliti adalah 105 responden yang merupakan auditor eksternal yang bekerja di Kantor Akuntan Publik di Jabodetabek. Metode statistik yang digunakan regresi linear berganda dan analisis regresi moderasi, data diproses menggunakan SPSS 23. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman, independensi, pendidikan berkelanjutan, tekanan waktu kerja dan skeptisisme professional berpengaruh positif terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Sedangkan gender tidak berpengaruh terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Skeptisisme professional dapat memperkuat pengaruh independensi terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Sedangkan skeptisisme professional tidak memperkuat pengaruh pengalaman, pendidikan berkelanjutan dan gender terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Sedangkan Skeptisisme professional tidak memperlemah pengaruh tekanan waktu kerja terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan.
T his study to examine the the influence of experience, independence, sustainable Education, gender, and working time pressure on fraud detection by external auditors as well as to determine whether professional skepticism moderating influence between experience, independence, sustainable education, gender, and working time pressure against fraud detection. The research sample studied were 105 respondents who are external auditors who work in public accounting firm in Jabodetabek. The statistical method used multiple linear regression and moderating regression analysis , the data is processed using SPSS 23. The result conclude that experience, independence, sustainable education, work time pressure and professional skepticism had a positive effect on the auditor's ability to detect fraud. While gender does not effect the auditor's ability to detect fraud. Professional skepticism can strengthen the influence of independence on the auditor's ability to detect fraud. While professional skepticism does not support the influence of experience, sustainable education and gender on the auditor's ability to detect fraud. While professional skepticism does not weaken the influence of work time pressure on the auditor’s ability to detect fraud