Tingkat kebutuhan pit dan fissure sealant gigi molar pertama pada anak usia 6-7 tahun : kajian pada sekolah dasar St. Kristoforus Jelambar, Jakarta Barat

DETAIL KOLEKSI

Tingkat kebutuhan pit dan fissure sealant gigi molar pertama pada anak usia 6-7 tahun : kajian pada sekolah dasar St. Kristoforus Jelambar, Jakarta Barat

Oleh : Gabriella Vannya Guna Wijaya

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.645 GAB t

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Arianne Dwimega

Subyek : Mouth - Care and hygiene;Molars

Kata Kunci : deep pit and fissure, permanent first molar, children, preventive, pit and fissure sealant

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2018_TA_KG_040001400063_Halaman-judul.pdf	22
2.	2018_TA_KG_040001400063_Lembar-pengesahan.pdf	6
3.	2018_TA_KG_040001400063_Bab-1-Pendahuluan.pdf	8
4.	2018_TA_KG_040001400063_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5.	2018_TA_KG_040001400063_Bab-3-Kerangka-teori.pdf
6.	2018_TA_KG_040001400063_Bab-4-Metode-penelitian.pdf
7.	2018_TA_KG_040001400063_Bab-5-Hasil-penelitian.pdf
8.	2018_TA_KG_040001400063_Bab-6-Pembahasan.pdf
9.	2018_TA_KG_040001400063_Bab-7-Kesimpulan-dan-saran.pdf
10.	2018_TA_KG_040001400063_Daftar-pustaka.pdf	8
11.	2018_TA_KG_040001400063_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

G igi molar pertama merupakan gigi permanen yang pertama kali erupsi pada usia 6 sampai 7 tahun. Gigi molar pertama memiliki morfologi pit dan fissure yang dapat digolongkan menjadi pit dan fissure dalam, sedang dan dangkal. Faktor morfologi ini memudahkan gigi molar pertama terkena karies. Menurut RISKESDAS, tingkat prevalensi karies pada anak-anak adalah sebesar 89%. Untuk mencegah terjadinya karies, diperlukan upaya pencegahan seperti pengaplikasian pit dan fissure sealant. Beberapa penelitian menyatakan bahwa pit dan fissure sealant memiliki distribusi kebutuhan perawatan yang tertinggi dibandingkan dengan perawatan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa banyak gigi pada anak usia 6 sampai 7 tahun yang memerlukan perawatan pit dan fissure sealant di Sekolah Dasar St. Kristoforus. Jenis penelitian adalah penelitian observasional deskriptif dengan rancangan potong silang. Data yang digunakan adalah hasil pemeriksaan dari 87 anak (348 gigi). Hasil penelitian dari 216 gigi ini menunjukan bahwa terdapat 188 gigi (54.0%) molar pertama permanen yang bebas karies dan 106 gigi (30.4%) molar pertama permanen yang memiliki pit dan fissure yang dalam, yang perlu dilakukan perawatan pit dan fissure sealant. Kesimpulan dari penelitian ini adalah gigi molar pertama permanen anak usia 6-7 tahun yang memerlukan perawatan pit dan fissure sealant di Sekolah Dasar St. Kristoforus adalah sebanyak 106 gigi (30.4%).

T he first molar, which usually erupts between ages 6 to 7, is the first permanent tooth that erupts in the mouth. The permanent first molar has pit and fissure morphologies that can be categorized as deep, moderate, and shallow. This morphological factor causes the permanent first molar to be more susceptible to caries. According to RISKESDAS, the prevalence of caries in children is 89%. Therefore, preventive measures such as the application of pit and fissure sealant should be taken in order to prevent caries. Studies have shown that pit and fissure sealant has the highest treatment need compared to other dental treatments. This study aims to determine the number of teeth needing pit and fissure sealant treatment on 6 to 7 year-old students in St. Kristoforus Primary School. This study is an observational descriptive study with a cross-sectional design, which uses data from the examination of 87 students (348 teeth). The result of 216 teeth on this study shows that 188 (54.0%) permanent first molars are caries-free and 106 (30.4%) permanent first molars have deep pit and fissure. In conclusion, pit and fissure sealant treatment is indicated for 106 permanent first molars (30.4%) of 6 to 7 year-old students in St. Kristoforus Primary School.