Pengaruh suplementasi zinc dan vitamin A terhadap ascariasis pada anak Sekolah Dasar
I nfeksi cacing Ascaris lumbricoides menyebar di seluruh dunia. Penyakitascariasis merupakan salah satu masalah kesehatan yang cukup banyak di Indonesia. Tingginya angka infeksi menyebabkan mudahnya terjadi penularan serta terjadinya defesiensi nutrisi pada anak yang jarang diketahui akibat dari infeksi cacing. Mineral zinc merupakan komponen penting pada struktur danfungsi membran sel, zinc juga berperan penting dalam sistem kekebalan. Vitamin A merupakan faktor esensial untuk perkembangan mukosa saluran pencernaan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh suplementasi zinc dan vitamin A terhadap ascariasis pada anak Sekolah Dasar. Penelitian menggunakan desain eksperimental yang mengikutsertakan 30 anak Sekolah Dasar di Kalibaru yang dibagi kedalam 2 kelompok, kelompok 1 adalah kelompok perlakuan, kelompok 2 adalah kelompok kontrol. Data dikumpulkan dengan cara melanjutkan penelitian sebelumnya tentang anak-anak dengan defesiensi zinc dan Vitamin A yang mengalami infeksi kembali, dan penilaian pengaruh suplementasi zinc dan vitamin A menggunakan SPSS. Analisis ini menggunakan uji statistik t-Pelajar. Dari perbandingan 2 kelompok yang diteliti oleh penulis, tidak terdapat pengaruh yang bermakna secara statistik tentang suplementasi zinc dan vitamin A terhadap ascariasis pada anak Sekolah Dasar, yaitu p = 0,620 ( p > 0,05 ). Penelitian ini menunjukkan tidak terdapat pengaruh suplementasi zinc dan vitamin A terhadap ascariasis pada anak Sekolah Dasar.
A scaris lumbricoides worm infection spread around the world. Penariitascariasis is one of the many health problems in Indonesia. The high rate of infection causes easy transmission and the occurrence of nutritional deficiency in children who are rarely known as a result of worm infection. Zinc minerals are an important component of cell membrane structure and function, zinc also plays an important role in the immune system. Vitamin A is an essential factor for the development of gastrointestinal mucosa. The purpose of this study was to determine the effect of zinc and vitamin A supplementation on ascariasis in elementary school children. The study used an experimental design involving 30 elementary school children in Kalibaru divided into 2 groups, group 1 was the treatment group, group 2 was the control group. Data were collected by continuing previous studies of children with deficient zinc and vitamin A deficiency, and an assessment of the effect of zinc and vitamin A supplementation using SPSS. This analysis uses a t-learner's statistical test. From a comparison of 2 groups studied by the authors, there was no statistically significant effect on zinc and vitamin A supplementation on ascariasis in primary school children, p = 0.620 (p> 0.05). This study showed no effect of zinc and vitamin A supplementation on ascariasis in elementary school children.