Hubungan keaktifan organisasi dengan prestasi akademik pada pelajar SMA
L ATAR BELAKANGPrestasi akademik adalah hasil pelajaran yang biasanya ditentukan melaluipengukuran dan penelianian yang didapatkan dari kegiatan belajar seseorang baikdi sekolah maupun perguruan tinggi yang bersifat kognitif. Prestasi akademik dapatdipengaruhi oleh beberapa faktor salah satu faktor yang dapat mempengaruhiprestasi akademik adalah keaktifan organisasi. Tujuan penelitian ini untukmengetahui hubungan antara keaktifan organisasi dengan prestasi akademik padapelajar SMA.METODEPada penelitian ini yang digunakan adalah desain penelitian analitik observasionaldengan pendekatan studi desain cross-sectional (potong silang) dan subjekresponden sebanyak 141 orang pelajar SMA . Penelitian ini dilakukan di SMANegeri 3 Jakarta, pengukuran untuk penelitian ini berupa kuesioner keaktifanorganisasi dan hasil rata-rata raport pada semester genap responden. Analisa datadengan uji chi-square menggunakan program SPSS dengan tingkat kemaknaansebesar p < 0,05.HASIL PENELITIANHasil distribusi dari keaktifan organisasi didapatkan untuk kategori tinggi 50,4%sedangkan kategori rendah 49,6% , lalu distribusi untuk prestasi akademikdidapatkan kategori sangat baik 48,2% dan kategori baik 51,8% , tidak terdapatnyahubungan yang bermakna antara keaktifan organisasi dan prestasi akademik(p=0,798; p > 0,05).KESIMPULANPada penelitian ini menunjukan tidak terdapat hubungan antara keaktifan organisasidengan prestasi akademik pada pelajar SMA di SMA Negeri 3 Jakarta.
A cademic achievement is the result of learning which is usually determined throughmeasurement and research obtained from cognitive learning activities of a personboth in school and college. Academic achievement can be influenced by severalfactors, one of the factors that can affect academic achievement is organizationalactivity. The purpose of this study was to determine the relationship betweenorganizational activeness and academic achievement in senior high schoolstudents.METHODIn this study, the method used is an observational analytic study design with a crosssectionalstudy approach (cross-sectional) and required 141 high school studentsas respondents. This research was conducted at SMA Negeri 3 Jakarta, themeasuring instrument for this research was an organizational activenessquestionnaire and the average report card results in the even semester of therespondents. Data analysis using the chi-square test used the SPSS program with asignificance level of p <0.05RESULTSThe distribution results of organizational activity were obtained for the highcategory 50,4% while the low category 49,6% ,then the distribution for academicachievement in the very good category was 48,2% and the good category was51,8% ,there was no significant relationship between organizational activeness andacademic achievement (p=0,798; p > 0,05).CONCLUSIONSThis study shows that there is no relationship between organizational activenessand academic achievement in SMA Negeri 3 Jakarta students.