K esulitan belajar yang dialami oleh mahasiswa – mahasiswi kedokteran khususnya pada bagian mikroskopisdan makroskopis merupakan hal yang kerap terjadi. Pengaruh media berbasis visual memegang peranan yangsangat penting dalam proses belajar tersebut. Media visual dapat memperlancar pemahaman dan memperkuatingatan. Kemampuan mengingat kembali secara langsung semua karakteristik dari suatu bentuk yang sebelumnya dilihat merupakan suatu komponen penting dalam bagian dari visual kognitif, sehingga penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah terdapat hubungan kemampuan visual memori dengan prestasi akademikmahasiswa fakultas kedokteran Universitas Trisakti angkatan 2014. Penelitian ini menggunakan studi analitik observasional dengan desain cross-sectional yang mengikutsertakan167 mahasiswa – mahasiswi fakultas kedokteran Universitas Trisakti angkatan 2014. Data dikumpulkan dengan cara mengisi formulir penelitian dan melakukan pemeriksaan kemampuan visual memori dengan instrument TVPS-3. Data dianalisa secara univariat dengan menggunnakan tabel distribusi frekuensi dan analisis persentase, serta bivariat menggunakan uji statistik Chi-square menggunakan SPSS for windows versi 20.0dengan tingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0.05. Analisis univariat menunjukan dari 167 mahasiswa terdapat 46 mahasiswa yang mempunyai kemampuan visualmemori di atas rata – rata ( 27,5%), 115 mahasiswa termasuk dalam kategori rata – rata atau normal (68,9%)dan 6 mahasiwa termasuk dalam kategori dibawah rata – rata (3.6%). Berdasarkan hasil analisis bivariatdengan Chi-square menunjukan tidak terdapat hubungan antara kemampuan visual memori terhadap prestasiakademik (p>0,05). Penelitian ini menunjukan tidak adanya pengaruh antara kemampuan visual memori dengan prestasi akademik mahasiswa fakultas kedokteran Universitas Trisakti angkatan 2014 (P=0,666).