P enelitian ini bertujuan mengkaji ketidaktercapaian produksi alat gali-muat dan angkut yang digunakan pada penggalian lumpur cair untuk memenuhi target produksi lumpur pada bulan Juli 2019 sebesar 250.000 Bcm. Proses aktual pemindahan material lumpur cair pada Pit Muara Tiga Besar menggunakan 1 unit alat gali-muat Backhoe Komatsu PC1250 dan 3 unit HD Komatsu 785-7 dengan jarak hauling 3,2 km menuju disposal khusus lumpur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menganalisis faktor-faktor produksi seperti waktu edar (cycle time), faktor kesediaan alat, keserasian alat, bucket fill factor,swell factor, produktivitas alat, serta kebutuhan waktu kerja alat dan jumlah alat. Berdasarkan data aktual hasil pengamatan yang didapatkan pada Bulan Juli 2019, data produksi material lumpur cair yang terhitung masuk kedalam disposal khusus lumpur sebesar 79.918 Bcm/Bulan terhitung dari penjumlahan hasil produksi keseluruhan unit HD Komatsu 785 yang digunakan. Data tersebut menunjukan jumlah produksi pada lokasi pengambilan material lumpur cair tidak mencapai target produksi. Ketidaktercapaian target produksi tersebut disebabkan oleh kurang nya aktualisasi jumlah alat yang harusnya dioperasikan, karena bila berdasarkan rencana kerja kontraktor bulan Juli 2019 unit Backhoe Komatsu PC1250 yang akan dioperasikan adalah 2 unit dengan masing-masing nilai produktivitas 135.000 BCM/bulan dan 140.000 BCM/bulan dan 6 unit HD Komatsu 785-7. Maka di perlukanlah kajian teknis kinerja alat gali-muat dan angkut pada bulan Juli 2019 untuk mencapai hasil yang lebih baik pada bulan berikutnya.