DETAIL KOLEKSI

Hubungan psoriasis dengan produktivitas kerja pada usia produktif

0.0


Oleh : Sarah Josephine Syauta

Info Katalog

Nomor Panggil : S 1669

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Machrumnizar

Subyek : Skin diseases;Psoriasis

Kata Kunci : psoriasis, work productivity, productive age

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_SKD_03016142_Halaman-Judul.pdf
2. 2020_TA_SKD_03016142_Pengesahan.pdf 1
3. 2020_TA_SKD_03016142_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
4. 2020_TA_SKD_03016142_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 2020_TA_SKD_03016142_Bab-3_Kerangka-Konsep.pdf 3
6. 2020_TA_SKD_03016142_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf 8
7. 2020_TA_SKD_03016142_Bab-5_Hasil-Penelitian.pdf
8. 2020_TA_SKD_03016142_Bab-6_Pembahasan.pdf
9. 2020_TA_SKD_03016142_Bab-7_Kesimpulan.pdf
10. 2020_TA_SKD_03016142_Daftar-Pustaka.pdf 5
11. 2020_TA_SKD_03016142_Lampiran.pdf

P roduktivitas kerja dianggap mewakili kapasitas pekerja untuk mencipatakan suatu layanan maupun produk, yang dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah kesehatan. Masalah kesehatan dapat menurunkan produktivitas kerja. Psoriasis adalah penyakit inflamasi sistemik kronik pada kulit dan sendi, berlangsung seumur hidup, serta terkait erat dengan beban fisik dan psikologis. Deformitas yang terlihat pada kulit dapat memicu reaksi negatif pada orang lain yang dapat menimbulkan beban psikologis pada penderita. Penderita yang memiliki gejala psoriasis yang parah ditemukan untuk memiliki pemburukan dalam produktivitas kerja. Menurunnya produktivitas kerja dapat mempengaruhi keuntungan dari suatu perusahaan. Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional yang mengikutsertakan 40 pasien di Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUD Koja, Jakarta Utara. Data dikumpulkan dengan menggunakan data sekunder yaitu rekam medis untuk mendapat diagnosis pasien serta data primer dengan wawancara pasien menggunakan kuesioner produktivitas kerja. Analisis data dilakukan dengan menggunakan SPSS 25.0 dengan uji statistik Fisher-Freeman-Halton menghasilkan kemaknaan sebesar kurang dari 0,1.HASILHasil analisis data univariat didapatkan kelompok usia paling banyak berusia diatas 45 tahun, didominasi oleh perempuan, dengan 18 pasien psoriasis (45%) dan ditemukan terbanyak dengan tingkat produktivitas kerja yang cukup (57.5%). Hasil analisis data bivariat dengan menggunakan uji Fisher-Freeman-Halton mengenai hubungan psoriasis dengan produktivitas kerja didapatkan nilai p 0,143. Tidak terdapat hubungan antara psoriasis dengan produktivitas kerja pada usia produktif

W ork productivity is considered representing workers’ capacity to invent a service or a particular product, affected by many factors and one of them is health. Health problems can decrease work productivity. Psoriasis is a chronic inflammatory systemic disease that affects the skin and joints, lasts a lifetime, and strongly related to physical and psychological burden. Visible deformity that is seen on the skin triggers negative reaction from other people that creates psychological burden to patients. Patients who have severe psoriasis is found to have work productivity impairment. The decrease of work productivity can affect the profit from a company.METHODThis study is an observational analytical study using cross sectional design, involving 40 patients from Dermatology Polyclinic Koja General District Hospital, North Jakarta. Data were collected using secondary data which were medical records to know patients’ diagnoses and primary data by interviewing patients with work productivity questionnaire. Data were analysed using SPSS 25.0 with Fisher-Freeman-Halton statistical test resulting in a significance of less than 0,1. The results of univariate data analysis found that the most age group is above 45 years old, dominated by women, with 18 patients diagnosed with psoriasis (45%). Moderate work productivity is found the most (57.5%). The bivariate data analysis using the Fisher Freeman-Halton statistical test regarding the relation of psoriasis with work productivity resulted with p value = 0,143. There is no relation between psoriasis and work productivity in the productive age.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?