S alah satu Pit yang berada pada PT J Resources Bolaang Mongondow yaitu Pit North Osela, mulai ditambang sejak tahun 2014. Dikarenakan pengolahan orepada Pit North Osela masih belum ekonomis, pada tahun 2015 prosespenambangan di Pit North Osela diberhentikan. Kemudian pada tahun 2018, PitNorth Osela mulai ditambang lagi karena telah ditemukan cara pengolahan oreyang ekonomis. Bukaan Pit yang sebelumnya ditambang sudah terendam air danharus dikeringkan. Perusahaan sudah menerapkan sistem pemompaan untukmasalah air pada Pit North Osela. Tetapi karena belum adanya evaluasi mengenaisistem yang sudah diterapkan, perusahaan belum mengetahui kinerja dari sistempemompaan tersebut yang akan digunakan untuk rancangan sistem penyalirantambang Pit North Osela sampai akhir penambangan (final pit) di akhir tahun2019.Percobaan pemompaan dilaksanakan pada tanggal 11 September 2018sampai dengan 27 September 2018. Penelitian dilakukan untuk memantau kinerjapompa aktual, kemudian dilakukan optimalisasi rangkaian pompa tersebut untukperancangan sistem penyaliran tambang Pit North Osela seperti perancanganSump dan penentuan penggunaan pompa. Setelah ditentukan rangkaian pompayang optimal, dilakukan juga pemantauan daya tampung saluran air terbuka yangmenampung air yang dipompakan dari Pit North Osela.Hasil pemantauan rangkaian pompa aktual diketahui mempunyai efisiensipompa sebesar 43% dan lama pengeringan sump selama 49 hari. Padaoptimalisasi rangkaian pompa, dipilih rangkaian pompa dengan memindahkanposisi pompa ke atas permukaan sump dengan poonton dan menggunakan pipadorong (discharge) berdiameter luar 200 mm yang dapat mengeringkan sumpdalam waktu 12 hari. Rancangan dimensi Sump mempunyai volume sebesar 16.710 𝑚3 yang ditentukan dari debit limpasan yang masuk ke Pit NorthOsela. Dan hasil pemantauan, saluran air terbuka aktual dapat menampung airyang dipompakan dari Pit North Osela setelah peng-optimalan rangkaian pompa.