Tinjauan yuridis tentang keberatan pengosongan objek jaminan dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero) berdasarkan risalah lelang
T ujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1). Untuk menggambarkan keabsahan lelang apabila sertifikat hipotik masih dikuasai kreditor. 2). Untuk menggambarkan penyelesaian sengketa lelang objek jaminan kredit yang dibebani hipotik setelah berlakunya Undang-undang nomor 4 tahun 1996 tentang hak tanggungan atas tanah beserta benda-benda lain yang berkaitan dengan tanah. Penelitian ini bertipe yuridis normatif. Data yang diperlukan dalam penelitian ini hanya data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan. Pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan. Data hasil penelitian dianalisis secara kualitatif dan pengambilan kesimpulan dilakukan dengan menggunakan logika deduktif. Diperoleh hasil dan dapat disimpulkan bahwa lelang tidak sah karena melanggar Pasal 20 ayat (1) huruf a, b dan ayat (3) Undang-undang nomor 4 tahun 1996.