Analisis pengujian minyak transformator berdasarkan metode Dissolved Gas Analysis (DGA) dan karaktertistik (studi kasus di gardu induk Cilegon 1)
T Transformator adalah alat listrik yang berfungsi untuk menaikkan dan menurunkan tegangan. Agar Transformator bekerja dengan baik, maka harus diperhatikan kualitas minyak pada transformator. Seperti transformator pada Gardu Induk Cilegon I dimana harus dilakukan pemeliharaan secara teratur agar dapat beroperasi dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kegagalan yang terjadi pada transformator dengan menggunakan pengujian Dissolved gas analysis (DGA) dan karakteristik. Metode yang digunakan pada pengujian DGA adalah metode Key Gas dan Segitiga Duval sedangkan pada pengujian karakterisitik dilakukan pengujian tegangan rembus, kadar air, warna, kadar asam, sediment, dan tegangan antar muka. Hasil penelitian tes DGA metode Key gas diketahui jenis kegagalan Overheating of cellulose. Pada Segitiga Duval diketahui jenis kegagalan pada zona Thermal Fault 2 atau kenaikan suhu. Pada tes karakterisitik hams dilakukan filterisasi minyak transformator.
T Transformer is a electric equipment that are used to raise and reduce voltage. In order to work properly, the quality of the oil transformer has to be revised. Just like the transformer at Cilegon 1 substation. Transformer maintenance has to be done so the transformer can work properly. This research is to determine the types of failures that happens to the transformer with DGA and Characteristik test. The methods that are used in DGA test are Key Gas and Duval Triangle methods while in the characteristic test using through voltage, water content, colour test, acid content, sediment, and Inter facial tension test. With Key Gas method occurs overheatng of Cellulose, while the Duval Triangle method occurs a Thermal Fault 2 state. In the Characteristic test only at through voltages test and water content is over the normal limit. An oil filtering is the step for the transformer.